Profil Gilang Widya, Juragan 99 Bos Arema FC

Gilang Widya Pramana atau yang lebih dikenal dengan Juragan 99 menjadi presiden Arema FC sejak 2021 sebagai suksesor Iwan Budianto.

Awal mula keterlibatan Crazy Rich Malang di Arema adalah lewat langkahnya menjadi sponsor Arema FC dengan menyediakan bus yang dipakai Singo Edan tiap kali latihan maupun pertandingan.

Gilang yang mengaku sebagai seorang Aremania juga menjadi salah satu sponsor utama Rans Cilegon FC, dengan sama-sama menyediakan kebutuhan bus buat tim.

Serah terima kursi presiden Arema FC diumumkan oleh Iwan Budianto pada 6 Juni 2021 usai pertandingan Arema FC melawan Rans Cilegon United.

Gilang menyebut alasannya menjadi presiden Arema adalah karena sepak bola merupakan gairahnya.

"Bola itu sudah passion saya. Dari kecil saya suka bola, kebetulan di Arema FC. Saya besar di Malang. Sudah setahun ini ada pembicaraan saya menjadi Presiden Arema," kata Gilang dalam sebuah konferensi pers virtual jelang Piala Walikota Solo, Jumat (11/6).

"Sejak saya jadi sponsor bus bantu support Arema saya sudah didorong bantu Arema secara finansial dan manajemen," ucap Gilang menambahkan.

Meski demikian Gilang mengaku sempat ragu dalam memutuskan menjadi Presiden Singo Edan.

"Tahun kemarin ada kendala Covid-19, kompetisi sepak bola berhenti, jadi saya maju-mundur pegang Arema FC. Setelah ada kepastian sepak bola jalan lagi dari pemerintah, saya ambil keputusan akan memberikan sumbangsih buat Arema," tutur Gilang.

Gilang sendiri memiliki banyak bisnis yang membuatnya menjadi seorang berjulukan Crazy Rich Malang. Salah satu bisnisnya yang cukup dikenal adalah bisnis kosmetik MS Glow.

Dilansir dari akun Instagram @j99corp, selain MS Glow, Gilang juga memiliki sederet bisnis menjanjikan, mulai dari bisnis transportasi Juragan 99 Trans hingga properti Juragan Boarding House.

Kemudian Gilang juga memiliki bisnis konveksi dengan nama Juragan Garment. Perusahaan itu melayani pembuatan produk tekstil mulai dari pakaian sehari-hari hingga hijab.

Sebagai pecinta otomotif, Gilang juga memiliki sekolah mengemudi bernama J99 XAR. Sekolah mengemudi tersebut menyediakan kelas drifting, simulator racing, hingga penyewaan sirkuit J99Maxx Drift Circuit di Tangerang, Banten.

Nama Gilang belakangan kembali jadi sorotan lewat pernyataan kontroversialnya dalam Tragedi Kanjuruhan yang mewaskan 125 orang, menurut versi polisi.

Dalam wawancara dengan stasiun televisi, Gilang membahas soal potensi kerugian Arema FC jika mendapat hukuman dilarang jadi tuan rumah. Tetapi saat menyampaikan keterangan pers terbaru, Gilang menangis dan akan bertanggung jawab atas insiden mengerikan di Kanjuruhan itu.

[Gambas:Video CNN]