Palestina U-17 mengevaluasi penampilan di Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 setelah menelan tiga kekalahan.
Palestina masih tanpa kemenangan di Grup B setelah dibungkam Timnas Indonesia U-17 , 0-2, di Stadion Pakansari, Jumat (7/10).
Kekalahan dari Indonesia jadi yang ketiga bagi Palestina. Sebelumnya tim asuhan Loay Al Salhe ini kalah 0-4 dari Malaysia dan 3-4 dari Uni Emirat Arab.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saat kami datang ke sini, kami tidak tahu akan seperti apa kualifikasi, karena pemain juga berasal dari berbagai daerah, dari Gaza dan dari luar Palestina," kata Al Salhe dalam konferensi pers usai laga.
Palestina kini menyisakan satu pertandingan yang jadi laga pemungkas di Grup B. Pada pertandingan terakhir nanti Husam Alshaer dan kawan-kawan akan melawan Guam, Minggu (9/10).
Melawan Guam bisa jadi peluang besar bagi Palestina dalam meraih kemenangan di Grup B. Sejauh ini Guam merupakan tim yang paling banyak kebobolan, 24 gol.
Meski demikian Guam tidak bisa dipandang remeh karena bisa menahan imbang Malaysia 1-1 pada laga terakhirnya. Setelah hasil buruk di kualifikasi tahun ini Al Salhe mengatakan akan mempersiapkan tim untuk kualifikasi edisi berikutnya.
"Kami percaya tim kami bisa jadi yang kuat di kualifikasi selanjutnya, kami ingin bersiap-siap," tutur Al Salhe.