Sejumlah fakta yang terdengar aneh tercipta setelah Liverpool kalah 1-2 dari Leeds United pada pekan ke-14 Liga Inggris di Anfield, Minggu (30/10) dini hari WIB.
Liverpool gagal bangkit di Liga Inggris usai menelan dua kekalahan beruntun. Posisi The Reds di klasemen Liga Inggris juga mengalami penurunan setelah digusur Brighton anda Hove Albion yang menang 4-1 atas Chelsea.
Kekalahan dari Leeds membuat Liverpool kesulitan bersaing dalam perebutan gelar juara Premier League musim ini karena makin jauh dari papan atas.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hasil buruk di Anfield tersebut tidak saja memperkecil peluang Liverpool juara, tetapi memunculkan sejumlah fakta baru yang aneh.
1. Liverpool lebih dekat dengan zona degradasi dibanding dengan posisi empat besar. Liverpool saat ini turun ke peringkat sembilan dengan 16 poin atau unggul empat poin atas Leicester City yang berada di posisi ke-18 dengan 12 poin.
2. The Reds dua kali kalah beruntun dari tim-tim penghuni zona degradasi. Pada pertandingan sebelumnya Liverpool dibekap Nottingham Forest yang jadi juru kunci, pada pekan ini giliran Leeds yang sebelum laga dimulai menempati posisi ke-18 menang 2-1.
3. Untuk kali pertama Liverpool menelan kekalahan di kandang di Premier League sejak Maret 2021. Leeds mengakhiri 29 kemenangan beruntun Liverpool di Anfield, sekaligus mematahkan rekor tidak terkalahkan Virgil van Dijk di Anfield dalam 70 pertandingan.
4. Gol Crycensio Summerville untuk Leeds pada menit ke-89 adalah gol kemenangan telat atas Liverpool di Anfield sejak Robin van Persie bersama Arsenal pada Maret 2021. Gol Van Persie itu tercipta enam bulan sebelum Summerville lahir.
5. Sembilan penyelamatan melawan Liverpool mencatatkan kiper Leeds Illan Meslier masuk ke jajaran penyelamatan terbanyak di Premier League musim ini dalam satu pertandingan bersama Nick Pope, Bernd Leno, Hugo Lloris, dan Jordan Pickford.