Sikap Resmi Persebaya dan Persis: Liga 1 Tetap Home Away

CNN Indonesia
Kamis, 03 Nov 2022 07:15 WIB
Persebaya Surabaya dan Persis Solo mengungkapkan sikap resmi klub terkait kelanjutan Liga 1 dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).
Persebaya dan Persis ingin Liga 1 tetap berjalan dengan normal. (ANTARA FOTO/MOCH ASIM)
Jakarta, CNN Indonesia --

Persebaya Surabaya dan Persis Solo mengungkapkan sikap resmi klub terkait kelanjutan Liga 1 dan PT Liga Indonesia Baru (LIB).

Dalam pernyataan resmi yang diungggah melalui situs resmi Persebaya, kedua klub itu memberi respons terkait Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) LIBA yang akan digelar 15 November mendatang.

Terdapat dua usulan yang diajukan Persebaya dan Persis. Pertama kedua klub itu ingin segera dipilih direksi baru PT LIB setelah Akhmad Hadian Lukita menjadi tersangka Tragedi Kanjuruhan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menentukan komposisi direksi PT LIB baru, ini sejalan dengan status Dirut PT LIB [Hadian Lukita] yang kini tersangka dan ditahan di Polda Jatim. Direksi baru ini bersifat sementara, bertugas untuk menuntaskan Liga 1 2022/2023 sesuai jadwal yang sudah ditentukan," tulis pernyataan resmi Persebaya dan Persis.

"Setelah liga selesai akan diselenggarakan lagi RUPS untuk membentuk direksi baru yang lebih permanen untuk transformasi liga secara menyeluruh. Bukan sekadar jangka pendek, tapi juga jangka menengah maupun jangka panjang," sambung pernyataan tersebut.

Usulan kedua, pihak Persebaya dan Persis ingin Liga 1 2022/2023 dilanjutkan dengan format biasa, yakni kandang-tandang. Sebelumnya muncul kemungkinan Liga 1 dilanjutkan secara home tournament dan tertutup.

Banner live streaming MotoGP 2022

"Menentukan lanjutan Liga 1 2022/2023 dengan tetap mempertahankan format home-away, dihadiri penonton. Tentunya dibarengi dengan standar keamanan baru yang bisa menjamin keselamatan dan kenyamanan penonton, pemain, ofisial, maupun seluruh pihak yang hadir di stadion," bunyi pernyataan tersebut.

Persebaya dan Persis sebelumnya merupakan dua klub yang paling lantang menuntut perubahan di tubuh PSSI menyusul Tragedi Kanjuruhan.

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan dalam pernyataannya mengatakan keputusan PSSI untuk mempercepat Kongres Luar Biasa (KLB) karena menerima surat desakan dari Persebaya dan Persis.

[Gambas:Video CNN]

(har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER