Pelatih Manchester United Erik Ten Hag disebut berencana mencoret Cristiano Ronaldo dari skuad buntut wawancara dengan Piers Morgan.
Dalam laporan ESPN, pelatih asal Belanda itu tidak ingin Ronaldo ada di dalam susunan pemain MU usai memberi pernyataan kontroversial ke publik.
"Erik Ten Hag sudah berbicara ke petinggi Manchester United bahwa Cristiano Ronaldo tidak boleh bermain untuk klub lagi," kata sebuah sumber kepada ESPN.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam laporan itu, Ten Hag dikabarkan hadir dalam pertemuan dengan Co-Chairman MU Joel Glazer, CEO MU Richard Arnold, dan Football Director MU John Murtough pada Senin (14/11) waktu setempat untuk membicarakan dampak pernyataan Ronaldo.
Ten Hag bahkan diberitakan rela menunda rencana keluarga demi membicarakan persoalan yang menyeret MU setelah wawancara kontroversial Ronaldo yang menyatakan tidak menghormati Ten Hag.
Sumber ESPN mengatakan bahwa pihak klub berkemungkinan membawa Ronaldo ke jalur hukum usai mengeluarkan komentar tendensius kepada manajemen dan orang-orang di internal klub.
"Sumber berkata pada ESPN pihak klub sedang mengambil tindakan hukum untuk mencari jalan terbaik untuk menghadapi situasi ini," tulis ESPN.
Saat ini MU bisa mengurus nasib Ronaldo mengingat kompetisi level klub sedang libur selama Piala Dunia 2022 berlangsung. Rumor Ronaldo hengkang pada bursa transfer Januari pun semakin santer.
Berdasarkan regulasi FIFA, MU dibolehkan membatalkan kontrak dengan Cristiano Ronaldo sesuai dengan Pasal 14 soal mengakhiri kontrak dengan alasan yang adil.
(ikh/nva)