Pelatih Ekuador Sindir Wasit Anulir Gol: Kuku Pemain Saya Kepanjangan

CNN Indonesia
Senin, 21 Nov 2022 10:17 WIB
Pelatih Ekuador Gustavo Alfaro memuji anak asuhnya yang bermain lepas sepanjang pertandingan dan memetik kemenangan perdana atas tuan rumah Qatar.
Gol Ekuador dianulir VAR pada laga pembuka Piala Dunia 2022. (REUTERS/AMR ABDALLAH DALSH)
Jakarta, CNN Indonesia --

Pelatih Timnas Ekuador Gustavo Alfaro melemparkan satire merespons insiden dianulirnya gol Enner Valencia saat dijamu tuan rumah Qatar di laga pembuka Piala Dunia 2022, Senin (21/11) dini hari WIB.

Wasit menganulir gol Valencia pada laga yang baru berumur tiga menit lantaran pemain Ekuador lainnya, Michael Estrada, dianggap dalam posisi offside.

"Saya pikir itu gol. Saya pikir Michael Estrada perlu melakukan sesuatu tentang kuku jari kakinya. Terlalu panjang," gurau Gustavo Alfaro dalam jumpa pers pascalaga, dikutip dari Supersport, Senin (21/11).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati demikian, secara keseluruhan, Alfaro memuji anak asuhnya yang bermain lepas sepanjang pertandingan. Valencia Cs dianggap tampil tanpa beban di hadapan 67 ribu penonton yang memadati Stadion Al-Bayt tersebut.

"Saya harus memberikan pujian kepada tim atas sikap, komitmen, cara mereka bermain, cara mereka terus melangkah. Terutama setelah kami mengalami kemunduran di awal pertandingan dengan gol yang dianulir karena offside. Saya harap ini adalah awal dari sesuatu yang besar, yang kami inginkan," ujar Alfaro.

Ekuador menyeruduk ke puncak Grup A berkat kemenangan nyaman 2-0 atas negara tuan rumah Qatar. Ekuador bakal menghadapi dua pertandingan grup yang akan mempertemukan mereka dengan Belanda dan Senegal. Alfaro meminta anak-anak asuhnya tidak terbawa suasana, sembari mengingatkan tantangan di depan mata.

"Ini baru permulaan bagi kami. Kami perlu menunjukkan bahwa kami mampu melakukannya lagi di pertandingan mendatang," tegasnya.

Di sisi lain, Pelatih Qatar Felix Sanchez mengaku tak punya alasan atas kekalahan timnya.

[Gambas:Video CNN]

"Tidak ada alasan untuk penampilan ini dan selamat kepada Ekuador karena mereka menjalani pertandingan yang bagus," kata Sanchez, dikutip dari Channel News Asia dalam sesi jumpa pers.

Sanchez mengatakan ada banyak hal yang bisa dipelajari dari pertandingan melawan Ekuador, yang akan membantu timnya mempersiapkan pertandingan berikutnya melawan juara Afrika Senegal pada Jumat.

Qatar diketahui mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin terhadap para pemainnya. Federasi Sepak Bola Qatar memutuskan untuk tidak mengizinkan para pemain tampil untuk klub domestik sejak awal musim untuk mengabdikan diri untuk bersiap-siap ke putaran final.

(ain/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER