FIFA Diklaim Larang Qatar Sita Simbol LGBT di Piala Dunia 2022

CNN Indonesia
Rabu, 23 Nov 2022 13:48 WIB
FIFA buka suara soal tindakan pemerintah Qatar menyita segala bentuk simbol LGBT yang dipakai suporter Piala Dunia 2022.
FIFA meminta Qatar tidak menyita atribut pelangi dari suporter Piala Dunia 2022. (AFP/FERENC ISZA)
Jakarta, CNN Indonesia --

FIFA buka suara soal tindakan pemerintah Qatar menyita segala bentuk simbol LGBT yang dipakai suporter Piala Dunia 2022.

Qatar secara terbuka melarang homoseksualitas. Aparat setempat memasukkan homoseksual ke dalam kategori kriminal dengan ancaman penjara hingga tiga tahun.

Otomatis hal-hal bernuansa LGBT dilarang Qatar selama Piala Dunia 2022. Penyelenggara Piala Dunia 2022 juga melarang atribut yang terasosiasi dengan LGBT.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Petugas keamanan stadion baru-baru ini menjadi sorotan setelah tertangkap kamera melakukan penyitaan simbol pelangi dan bahkan menahan orang yang menggunakannya di Piala Dunia 2022.

Mirror melaporkan FIFA telah mengingatkan Qatar untuk mengizinkan simbol pelangi di Piala Dunia setelah petugas keamanan menyita barang-barang bersimbol pelangi di pintu masuk stadion.

Sejumlah suporter masih nekat menunjukkan dukungannya untuk komunitas LGBT dengan mengenakan pakaian atau topi pelangi saat menghadiri pertandingan Piala Dunia.

FIFA semula ikut melarang penggunaan ban kapten pelangi di lapangan sebagai bentuk kesepakatan dengan pemerintah Qatar yang memang melarang LGBT di negara mereka.

Namun, FIFA tak setuju jika penggunaan simbol pelangi yang identik dengan kampanye LGBT, juga diberlakukan kepada suporter yang datang ke stadion.

Larangan terhadap simbol LGBT jadi salah satu sorotan dunia. Qatar dianggap belum pantas menggelar turnamen global yang dihadiri penonton dari belahan dunia.

[Gambas:Video CNN]

(jun/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER