Presiden Prancis Emmanuel Macron mengakui keberhasilan Qatar menggelar Piala Dunia 2022 dan ingin melihat kesuksesan Prancis bersama Didier Deschamps.
Macron berada di Qatar menyaksikan langsung perjuangan timnas Prancis menghadapi Maroko di Stadion Al Bayt, Al Khor, Rabu (14/12) waktu setempat.
Dalam kesempatan yang sama Macron bertemu pula dengan Emir Qatar Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani. Bersama Presiden PSG Nasser Al Khelaifi yang juga berasal dari Qatar, ketiganya berbincang hangat di ruang VIP stadion.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Macron menyampaikan apresiasi kepada Qatar yang menjadi tuan rumah Piala Dunia ke-22.
"Olahraga harus menjadi pemersatu. Terkadang negara-negara yang tidak berhubungan secara politik bisa terkait di olahraga," kata Macron.
"Saya bisa melihat Emir Qatar. Selain itu harus diakui Qatar menyelenggarakan kompetisi ini dengan sangat baik. Keamanannya bagus," sambungnya dikutip dari Marca.
Tidak hanya pesan kepada sang tuan rumah, Macron juga menyampaikan harapan kepada pelatih timnas Prancis yang dianggapnya telah memberi prestasi terhormat.
"Saya ingin berterima kasih kepada pelatih kami Didier Deschamps dan timnya yang terdiri dari gabungan beberapa generasi, dan itu adalah hal yang bagus."
"Deschamps telah memenangkan tiga final dan dia memenangkan semuanya! Tidak akan ada pernah yang kedua tanpa yang ketiga. Kami akan menjadi juara dan tentu Deschamps harus bertahan. Timnas Prancis ini membuat saya sangat bangga," kata Macron.
Empat tahun lalu saat Prancis menjadi juara dunia bersama Deschamps, Macron juga sudah menjadi Presiden Prancis. Sementara saat Deschamps mengantar Antoine Griezmann dkk menjadi juara Piala Eropa pada 2016, Prancis masih dipimpin Francois Hollande.
(nva/jun)