Hal yang menarik dalam karier Lionel Messi adalah ia bisa jadi juara bersama Argentina setelah tidak lagi berstatus sebagai pemain Barcelona.
Barcelona adalah klub yang berjasa membina dan membuat Messi jadi salah satu pemain terbaik sepanjang sejarah Piala Dunia. Namun di balik gemilang prestasi yang ia ukir bersama Barcelona, Messi selalu merana bersama Argentina.
Di luar sukses mempersembahkan medali emas Olimpiade 2008 untuk Argentina, Messi selalu gagal mengantar Albiceleste juara di level senior.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tiga final Copa America dan satu final Piala Dunia berhasil dicapai Messi bersama Argentina. Namun tidak satu pun yang berhasil ia menangkan.
Karier Messi di Argentina dan Barcelona pun kemudian terasa jomplang. Messi selalu meraih banyak gelar bersama Blaugrana tetapi tidak bisa mengantar Argentina ke podium tertinggi di tiap turnamen yang diikuti.
Peruntungan Messi di timnas Argentina mulai berubah di Copa America 2021. Messi memulai turnamen masih dengan status pemain Barcelona.
Namun terhitung 1 Juli 2021 saat itu, Messi berstatus tak punya klub karena kontraknya dengan Barcelona telah usai dan belum ada pembicaraan perpanjangan.
Messi kemudian sukses membawa Argentina juara Copa America. Di babak final, Messi dan kawan-kawan mengalahkan tuan rumah Brasil dengan skor tipis 1-0.
Setelah itu, Messi akhirnya benar-benar pergi meninggalkan Barcelona. Ia berlabuh ke Paris Saint Germain.
Saat membela PSG, Messi dua kali membawa Argentina mengangkat trofi juara. Messi mengantar Argentina mengalahkan Italia dengan skor 3-0 dalam Finalissima yang mempertemukan pemenang Copa America dengan pemenang Piala Eropa.
![]() |
Puncaknya, Messi bisa membawa Argentina juara Piala Dunia. Trofi Piala Dunia adalah hal terbesar yang diinginkan Messi dalam kariernya.
Rakyat Argentina pun sudah lama menunggu tim nasional kesayangan mereka bisa kembali berjaya usai terakhir kali Albiceleste mengangkat Piala Dunia di era Diego Maradona dan kawan-kawan.