Jakarta, CNN Indonesia --
Timnas Indonesia banyak membuang peluang emas hingga membuat Shin Tae Yong (STY) murka di Piala AFF 2022. Berikut bukti Indonesia loyo di depan yang akhirnya membuat STY Murka.
Shin Tae Yong kecewa pada pemain Timnas Indonesia karena kerap menyia-nyiakan peluang yang didapat pada Piala AFF 2022.
Pemain Indonesia bukan hanya membuang-buang peluang dalam satu atau dua pertandingan, melainkan di semua pertandingan Grup A Piala AFF 2022 yaitu melawan Kamboja, Brunei, Thailand, dan Filipina.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut bukti Indonesia loyo di lini depan yang membuat STY murka di Piala AFF 2022:
1. Indonesia vs Kamboja
Pertandingan perdana Grup A Piala AFF 2022 pada 20 Desember, Indonesia mampu tampil dominan menghadapi Kamboja.
Di pertandingan ini Indonesia menang dengan skor 2-1 atas Kamboja. Namun skor tersebut sebenarnya tidak sesuai dengan banyaknya peluang yang didapat Indonesia dalam pertandingan itu.
Dalam laga tersebut Indonesia sukses menguasai permainan dengan 54 persen penguasaan bola dan memiliki 12 peluang untuk mencetak gol.
Indonesia juga mencatatkan 18 tembakan percobaan, namun hanya delapan tembakan yang mengarah ke gawang Kamboja.
Salah satu peluang terbaik Indonesia yang gagal menjadi gol lawan Kamboja akhirnya viral di media sosial yaitu saat Egy Maulana Vikri terpeleset ketika sudah berhadapan dengan penjaga gawang Kamboja.
2. Indonesia vs Brunei
Saat menghadapi Brunei Darussalam pada pertandingan kedua Grup A Indonesia juga sebenarnya memiliki peluang untuk bisa menang lebih dari 7-0.
Pada pertandingan ini, Indonesia tampil sangat dominan dengan memegang penguasaan bola sebesar 84 persen.
Tim asuhan Shin Tae Yong juga tercatat memiliki 19 peluang yang bisa dikonversi menjadi gol, namun hanya tujuh yang berhasil membobol gawang Brunei.
Selain itu Indonesia juga mampu melepaskan 31 percobaan tembakan, namun hanya 19 yang on target.
Salah satu peluang terbaik yang disia-siakan pemain Indonesia lawan Brunei adalah ketika Hansamu Yama gagal cetak gol dari jarak satu meter di depan gawang kosong Brunei.
Bersambung ke halaman berikutnya...
3. Indonesia vs Thailand
Saat menghadapi Thailand pada 23 Desember 2022, Timnas Indonesia memang kalah dari sisi penguasaan bola. Dalam laga ini Indonesia hanya mencatat 37 persen penguasaan bola.
Namun, Indonesia mampu beberapa kali mengancam gawang Thailand lewat serangan balik dan seharusnya bisa menjadi gol.
Salah satunya peluang emas Witan Sulaeman yang gagal menjadi gol usai berhasil melewati kiper Thailand.
Dalam laga ini total percobaan tembakan pemain Indonesia juga lebih banyak dibanding Thailand. Indonesia mencatatkan 10 tembakan, namun hanya dua yang on target, serta hanya satu peluang yang bisa dikonversi menjadi gol.
Hasil 1-1 melawan Thailand merupakan kerugian bagi Indonesia yang gagal memanfaatkan status tuan rumah untuk mengamankan kemenangan. Pasalnya, jika menang lawan Thailand, Indonesia berpeluang untuk lolos ke semifinal sebagai juara Grup A.
4. Indonesia vs Filipina
Timnas Indonesia juga gagal memperbaiki masalah finishing saat menghadapi Filipina di laga terakhir Grup A.
Dalam pertandingan ini Indonesia memang menang 2-1 atas Filipina, tapi peluang emas yang disia-siakan.
Dalam laga ini Indonesia sebenarnya mampu unggul dalam penguasaan bola sebesar 59 persen.
Indonesia juga tampil menyerang dengan mencatatkan percobaan tembakan sebanyak 17 kali, namun hanya sembilan tembakan yang mengarah ke gawang lawan.
[Gambas:Photo CNN]
Kesalahan yang terus diulang ini akhirnya membuat STY Murka. Usai pertandingan melawan Filipina, STY mengaku sangat tidak puas dan tidak senang dengan penampilan pemain Timnas Indonesia.
"Saya sangat tidak puas dengan pertandingan itu dan sangat tidak senang," ucap Shin Tae Yong.
"Mulai dari pertandingan pertama melawan Kamboja, saya menegaskan kepada pemain agar mencetak gol ketika mendapatkan peluang. Hari ini ternyata sama, kami tidak bisa memanfaatkan peluang dengan baik padahal performa terus meningkat. Saya kecewa dan ini harus dievaluasi," ujar Shin.
Kini, para pemain Timnas Indonesia pun diharapkan tidak kembali membuang-buang peluang ketika tampil di semifinal Piala AFF 2022. Para pemain Timnas Indonesia harus lebih tenang dan pintar dalam melakukan penyelesaian akhir.
[Gambas:Video CNN]