Lupakan Polemik Benzema, Deschamps Resmi Bertahan di Timnas Prancis
Didier Deschamps resmi menandatangani kontak baru bersama timnas Prancis meski sempat dihujat karena konflik dengan Karim Benzema.
Masa depan Deschamps di timnas Prancis sempat diragukan setelah Prancis gagal mempertahankan gelar juara di Piala Dunia 2022 yang digelar di Qatar.
Prancis dipaksa menyerah 2-4 lewat drama adu penalti yang menegangkan usai bermain imbang 3-3 hingga perpanjangan waktu.
Kekalahan Prancis juga sempat dikaitkan dengan konflik Deschamps dan Benzema. Pelatih 54 tahun itu dikabarkan menolak memanggil kembali Benzema meski telah pulih dari cedera jelang laga final lawan Argentina.
Benzema yang kecewa berat atas keputusan Deschamps memutuskan mundur dari timnas Prancis sesaat setelah Piala Dunia 2022 berakhir.
Konflik Deschamps dan Benzema sempat jadi sorotan media-media Prancis. Masa depan Deschamps di Tim Ayam Jago mulai diragukan dan diprediksi akan berakhir.
Namun, Federasi Sepak Bola Prancis (FFF) tetap mempercayakan jabatan pelatih kepada Deschamps yang telah melakukan pekerjaan tersebut sejak 2012.
"Federasi Sepak Bola Prancis dan Presiden Noel Le Graet, dengan senang hati mengumumkan perpanjangan Didier Deschamps sebagai kepala tim Prancis hingga Juni 2026," demikian pernyataan resmi FFF.
"Guy Stephan, asisten Didier Deschamps, Franck Raviot, pelatih kiper, dan Cyril Moine, pelatih fisik, juga akan melanjutkan misi mereka di tim Prancis."
Deschamps ditunjuk sebagai pelatih timnas Prancis sejak 9 Juli 2012 oleh Noel Le Graet. Selama menukangi skuad Les Bleus, Deschamps memiliki rekor luar biasa dengan catatan 89 kemenangan, 28 seri, dan 22 kekalahan dari total 139 pertandingan.
(jun)