Muncul Petisi Tolak Keputusan Exco PSSI Soal Liga 2

CNN Indonesia
Jumat, 13 Jan 2023 14:12 WIB
Ilustrasi Liga 2. (Tangkapan layar web ligaindonesiabaru.com)
Jakarta, CNN Indonesia --

Keputusan Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang membatalkan Liga 2 memunculkan petisi penolakan terhadap ketetapan itu dan ingin kasta kedua Liga Indonesia tersebut dilanjutkan.

PSSI membuat keputusan kontroversial dua pekan usai pergantian tahun 2023 dengan menghentikan kompetisi Liga 2. Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi mengatakan penghentian Liga itu berdasarkan hasil rapat Exco PSSI.

Yunus menuturkan tiga alasan yang menentukan Liga 2 dihentikan: permintaan mayoritas klub Liga 2, rekomendasi tim Transformasi Sepak Bola Indonesia usai Tragedi Kanjuruhan, dan Perpol Nomor 10 tahun 2022 soal periode perizinan kompetisi.

Penghentian Liga 2 itu memunculkan perdebatan di ranah publik, termasuk hadirnya pengakuan dari pihak klub-klub Liga 2.

Selain itu ada juga petisi dalam laman Chang.org yang memuat judul 'Tolak Keputusan Exco PSSI, Lanjutkan Liga 2!'. Petisi itu dibuat akun Transfer Liga 2.

"Keputusan Exco PSSI telah merugikan ribuan orang yang menggantungkan rezeki di kompetisi kasta kedua liga Indonesia, Liga 2. Padahal, sebab dari dihentikannya kompetisi pada Oktober bukan disebabkan tim Liga 2," tulis keterangan petisi tersebut.

"Keputusan ini juga akan menimbulkan persaingan tidak sehat di Liga 1 karena tidak adanya sistem promosi-degradasi. Penurunan kualitas kompetisi akan jelas adanya."

Setelah 16 jam dibuat, petisi 'Tolak Keputusan Exco PSSI, Lanjutkan Liga 2!' itu sudah ditandatangani lebih dari 2.800 orang hingga pukul 13:30 WIB. Target dari petisi tersebut mendapatkan 5.000 tanda tangan.

Sejumlah komentar terlihat pada unggahan petisi itu. Sebagian komentar menyoroti ketergantungan hidup pada kompetisi Liga 2.

"Suami saya pemain liga 2. Mencari nafkah dari liga 2 tolong kebijakannya lihat para pemain yang bekerja di liga 2 mereka mempunyai keluarga yang harus diberi nafkah dan makan," bunyi salah satu komentar.

"Hidup saya bergantung dengan sepakbola," tulis komentar lain.

(sry/har)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK