Pelatih Manchester United Erik ten Hag mengungkapkan alasan di balik keputusan Luke Shaw dimainkan sebagai bek tengah.
Shaw belakangan jadi pilihan utama Ten Hag untuk menempati pos di jantung pertahanan. Dari empat laga terakhir MU di Liga Inggris, Shaw tiga kali jadi starter di posisi tersebut.
Keputusan Ten Hag terbukti tidak salah meski menuai keraguan dari banyak pihak. Meski jadi bek tengah dadakan, Shaw mampu tampil apik termasuk saat The Red Devils mengalahkan rival sekota Manchester City 2-1 pada akhir pekan lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Shaw yang berduet dengan Raphael Varane berhasil membuat bomber tajam The Citizens, Erling Haaland tak berkutik dan kreator serangan Kevin De Bruyne kesulitan.
"Ini keputusan besar. Namun saya pikir saat Anda menganalisis profil dari Haaland dan kombinasinya dengan De Bruyne, itu juga merupakan keputusan yang tepat karena Luke memiliki kekuatan fisik untuk meladeni mereka dan sudut pandang taktik dalam membuat keputusan yang tepat dan teknik bermain di posisi tersebut," ucap Ten Hag dilansir dari Metro.
"Jadi saya pikir [melawan City] itu sesuai tetapi saya pikir di pertandingan lain dia dapat berkontribusi lebih banyak di sisi kiri di posisi yang melebar. Jadi ini murni pilihan taktik dan kita bisa melihat dari pertandingan ke pertandingan apa yang kita butuhkan," ia melanjutkan.
Soal pemain yang memiliki kemampuan bermain di posisi berbeda, Ten Hag menilai ada banyak pemain di dalam skuad MU.
"Saya pikir kami memiliki lebih banyak pemain dalam skuad yang memiliki kapasitas untuk bisa multifungsi dan kami dapat menggunakannya sebagai senjata dalam pertandingan," katanya.
Shaw diperkirakan akan kembali jadi andalan MU saat tandang ke markas Crystal Palace dalam laga lanjutan Liga Inggris di Selhurst Park, London, Kamis (19/1). Kemenangan akan membawa MU naik ke posisi kedua menggeser Man City.