Shin Tae Yong membeberkan satu masalah kronis Timnas Indonesia U-20 jelang keberangkatan ke Uzbekistan untuk Piala Asia U-20 2023.
Hal tersebut diungkapkan Shin sebelum makan malam di Hotel Sultan, Jumat (24/2). Menurut Shin, komunikasi antarpemain dan lini jadi kendala yang hingga kini belum bisa diurai benang kusutnya.
"Seperti apa yang kita lihat, melalui pertandingan friendly match kemarin memang isi pertandingan sangat baik dan ada peningkatan. Tetapi kita sering melakukan missed pass yang tidak perlu kita lakukan," kata Shin.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dengan begitu kita sama saja meruntuhkan diri kita sendiri. Apalagi dari pemain kita tidak ada komunikasi itu yang sampai saat ini tidak bisa diperbaiki. Saya juga sangat bingung kenapa masalah komunikasi ini tidak bisa diperbaiki," ucapnya.
Shin yakin jika persoalan komunikasi antarpemain dan lini teratasi, penampilan Garuda Nusantara akan jauh lebih baik. Itu pula yang menjadi alasan pelatih asal Korea Selatan ini melakukan persiapan jangka panjang.
"Kalau bisa memperbaiki masalah komunikasi ini saja, pasti benar-benar akan berkembang lebih jauh lagi dari sekarang," ucapnya sambil memperlihatkan mimik mengernyitkan dahi.
Kendati demikian Shin tak putus asa. Mantan pelatih Korea Selatan tersebut akan coba meningkatkan kolektivitas permainan tim. Pertandingan fase grup Piala Asia U-20 2023 akan dijadikan ujian bagi pemain.
Shin menegaskan bahwa pemain yang tampil di Piala Asia U-20 2023 ini tak jaminan menjadi skuad Piala Dunia U-20 2023. Hanya pemain yang benar-benar berkembang dan menunjukkan tekad besar yang nantinya dipilih.
Di Piala Asia U-20 2023 Timnas Indonesia U-20 akan berhadapan dengan Irak (1/3), Suriah (4/3) dan terakhir Uzbekistan (7/3). Shin tak mematok target khusus, kecuali semua pemain tampil habis-habisan.