Bisa Apa Indonesia U-20 dengan Kekuatan 50 Persen di Piala Asia 2023?

Abdul Susila | CNN Indonesia

Selasa, 28 Feb 2023 07:41 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --

Timnas Indonesia U-20, kata Shin Tae Yong, bertempur di Piala Asia U-20 2023 hanya dengan kekuatan 50 persen. Bisa apa Garuda Nusantara dengan kondisi begini?

Dibanding dengan komposisi tim saat pemusatan latihan di Turki dan Spanyol, yang sempat berlatih tanding melawan Prancis, sejatinya kekuatan Indonesia U-20 tidak berkurang terlalu drastis.

Dari daftar 23 pemain yang didaftarkan Shin untuk Piala Asia U-20 2023, hanya empat pemain yang absen. Keempat pemain tersebut adalah Marselino Ferdinan, Justin Hubner, Ivan Jenner, dan Rafael Struick.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pilihan Redaksi

Karenanya anggapan Shin bahwa kekuatan Indonesia U-20 hanya 50 persen di Piala Asia U-20 2023 kurang pas. Namun pelatih asal Korea menyebut 50 persen bukan hanya berdasar jumlah pemain yang absen.

Shin menyebut kekuatan tim hanya 50 persen karena masa persiapan tidak optimal. Ini karena pemain-pemain andalan datang terlambat ke pemusatan latihan. Klub baru melepas pemain jelang dan saat turnamen mini.

Beberapa pemain yang datang terlambat adalah Muhammad Ferarri, Robi Darwis, dan Kakang Rudianto. Ada pula kiper utama Cahya Supriadi yang datang dan pergi karena dibutuhkan klub dalam kompetisi.

Dampaknya soliditas dan kolektivitas Indonesia U-20 belum optimal. Itu terlihat dalam pertandingan melawan Fiji, Selandia Baru, dan Guatemala. Dari tiga laga ini dua di antaranya berakhir dengan kekalahan.

Shin menilai ada dua hal krusial yang menyebabkan ia tak optimistis menatap Piala Asia U-20 2023. Pertama komunikasi antarpemain dan lini yang terhambat, lalu soal penyelesaian akhir.

Terkait komunikasi bahkan dianggap Shin sebagai masalah klasik yang sulit terurai. Shin bingung mengapa komunikasi pemain bermasalah saat pertandingan. Ini membuat banyak kesalahan umpan terjadi.

Shin Tae Yong dalam Vietnam vs Timnas Indonesia pada leg kedua semifinal Piala AFF 2022.

Shin Tae Yong ingin pemain menguji mentalitas dan semangat juang di Piala Asia U-20. (Dok. PSSI)

Dengan situasi ini Shin tak yakin Indonesia U-20 bisa lolos dari fase grup. Pada fase awal kejuaraan ini Garuda Nusantara bersaing dengan Irak, Suriah, dan Uzbekistan di Grup A.

Karenanya Shin menantang pemain. Baginya Piala Asia U-20 adalah sarana untuk menguji mentalitas, semangat juang, dan etos kerja pemain Indonesia yang dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20 2023.

Baca lanjutan berita ini di halaman berikut >>>

Sekilas, jika membaca pesimistis Shin Tae Yong soal kondisi Timnas Indonesia U-20 saat ini, rasanya sulit berharap prestasi di Piala Dunia U-20 2023.

Jangankan melawan tim-tim tangguh Eropa dan Amerika Latin yang langganan juara Piala Dunia U-20, melawan tim-tim lemah asal Oseania dan CONCACAF saja Indonesia U-20 tak bisa berkutik.

Dalam turnamen mini di Stadion Utama Gelora Bung Karno pada 17-21 Februari, Indonesia U-20 disikat Selandia Baru 1-2 dan ditaklukkan Guatemala dengan skor 0-1. Ini sedikit banyak bisa menjadi gambaran.

Lihat Juga :

Muka Muram Ronaldo Muncul di The Best FIFA 2022

Bandingkan dengan hasil uji coba di Spanyol saat melawan Prancis dan Slovakia. Ketika bertemu Prancis dihajar dengan skor 0-6, sedangkan laga melawan Slovakia berakhir dengan skor 1-2.

Prancis dan Slovakia yang sudah pasti lolos ke Piala Dunia U-20 2023, bisa dibilang gambaran sesungguhnya calon lawan Indonesia. Jika tidak bersiap dengan maksimal, bukan tak mungkin hanya jadi bulan-bulanan.

Karenanya Shin bersikeras akan melakukan pemusatan latihan jangka panjang menuju Piala Dunia U-20 2023 yang akan berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni. Tak ada tawar menawar soal itu.

Dalam pandangan Shin, idealnya latihan singkat sudah cukup untuk pemain yang ditempa kompetisi simultan sejak usia muda. Untuk Indonesia U-20 dinilai tidak bisa karena pemain belum di level tersebut.

Sebab itu pula Shin sangat mengapresiasi keinginan PSSI menghadirkan beberapa tim yang tak lolos Piala Dunia U-20 2023 untuk berlatih tanding. Tim seperti Argentina, Spanyol, dan Portugal ingin didatangkan.

Terlepas dari itu, Shin berjanji akan berusaha maksimal untuk mengeluarkan semua potensi terbaik pemain Indonesia U-20. Namun Shin dengan terang mengatakan sangat butuh bantuan semua pihak, terutama klub.

Menurutnya, kunci sukses kiprah di Piala Dunia U-20 akan tergantung masa persiapan setelah Piala Asia U-20 2023. Jika semua pihak bahu membahu mensukseskan, Indonesia U-20 diyakini akan tampil melebihi ekspektasi.

Pandangan inilah yang ingin disampaikan Shin lewat ucapan pesimistis Indonesia U-20 di Piala Asia U-20 2023. Drama yang terjadi selama masa persiapan diperkirakan akan memperlihatkan hasilnya.

[Gambas:Video CNN]