Alasan Dokter Madura United Menangis Usai Selamatkan Ricki

Dokter tim Madura United Marcello Araujo sempat menangis usai menolong Ricki Ariansyah yang kolaps dalam pertandingan melawan PSIS Semarang di Liga 1.

Pemain Madura United Ricki Ariansyah alias Rian sempat tidak sadarkan diri setelah berbenturan dengan pemain lawan saat mencetak gol ke gawang PSIS Semarang pada laga Liga 1 di Stadion Jatidiri, Semarang, pada Selasa (7/3).

Saat kolaps, Rian sempat mendapatkan pertolongan dari rekan setimnya yakni Reva Adi yang berusaha menarik lidahnya agar tidak tertelan. Setelah itu Dokter Tim Madura United Marcello Araujo datang untuk memberikan pertolongan pertama. Usai menolong Rian, Marcello sempat menangis.

"Kami bagian dari keluarga Madura. Keluarga saya adalah Madura. Jadi [saya menangis] karena dia bagian dari keluarga Madura. Dia juga lama menjalani fisioterapi bersama saya," ucap Marcello dikutip dari Youtube Madura United TV.

"Jadi kalau kita mau tolong pertama, kita harus tenang dan tahu apa yang harus kami lakukan pertama. Waktu itu saya bicara sama dia dan dia respons ke saya 'Dokter'. Setelah itu saya emosional dan saya cium kepala dia. Dan saya tahu dia ada bersama kita lagi," kata Marcello menambahkan.

Marcello mengatakan momen menyelamatkan Rian yang sempat tidak sadarkan diri sangat emosional.

"Tidak bisa kita tidak emosional kalau kita bisa mengembalikan seseorang yang tidak bisa nafas, kembali bernafas lagi. Itu pasti emosional bagi siapapun," ucap Marcello.

"Saya juga mau berterima kasih kepada fans-fans, ke suporter Madura, dan seluruh suporter di Indonesia yang kirim pesan ke saya. Terimakasih banyak," kata Marcello menambahkan.

Kini, kondisi Rian dikabarkan semakin membaik dalam perawatan di Rumah Sakit Elizabeth Semarang.

[Gambas:Video CNN]