The Jakmania tak akan akan tinggal diam atas keputusan sepihak pihak keamanan yang menetapkan pertandingan Persija versus PSIS digelar tanpa penonton.
Pertandingan Persija versus PSIS akan berlangsung di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Bekasi pada Kamis (16/3) mendatang. Ketua Umum The Jakmania Diky Soemarno kesal atas putusan sepihak yang dianggap tidak berdasar ini.
"Ini hal amat buruk bagi sepak bola kita. Selama ini Persija gak pernah ada masalah apapun. Jakmania baik-baik saja, tapi tanpa alasan kita main kandang tanpa penonton. Itu pun di Wibawa Mukti main sore," kata Diky.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ini yang benar-benar bisa merusak sepak bola. Tidak ada kesamaan frekuensi antar-stakeholder untuk mengelola pertandingan sepak bola. Saya berharap ke depan gak terjadi lagi dan semoga rekomendasi bisa berubah," ucapnya.
Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, bakal menjadi venue laga Persija Jakarta vs PSIS pada pekan ke-31 Liga 1 2022/2023, Kamis (16/3) pukul 15.00 WIB.
Sayangnya, Riko Simanjuntak dan kawan-kawan tidak bisa didukung langsung oleh suporter Macan Kemayoran, the Jakmania di laga itu.
Persija tak mendapatkan izin menyelenggarakan pertandingan dengan penonton dari pihak keamanan setempat, Polres Metro Bekasi.
Kebijakan yang diambil oleh pihak kemanan tersebut tentu sangat disayangkan. Sebab, Persija sangat membutuhkan peran Jakmania untuk mendongkrak semangat bertanding para pemainnya dalam kondisi yang dialami tim saat ini.
Diky heran keputusan dari pihak keamanan. Pasalnya Jakmania tidak pernah berulang. Hal ini yang membuat Diky bingung laga kandang Persija tanpa penonton. Apalagi hubungan fan Persija dan PSIS tidak ada masalah.
"Jakmania selama ini gak pernah berbuat rusuh ketika Persija main kandang. Sampai sekarang belum tahu langkahnya. Tapi kami sangat amat keberatan. Kami akan koordinasi sama persija. Yang pasti kami akan bertindak," kata Dicky.
Kekecewaan Jakmania makin bertambah karena duel Persija versus Persib dipastikan tak bisa berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK). Ini karena GBK butuh perawatan lebih dari sebulan.
Setelah digunakan menggelar konser grup musik BLACKPINK pada Sabtu-Minggu (11-12/3) kondisi rumput agak memprihatinkan. Sejumlah rumput terlihat menguning dan layu, bahkan ada bagian lapangan yang botak.