PSSI Bingung Protes Besar Soal Israel Baru Terasa Sekarang
Exco PSSI Arya Sinulingga tak tahu pasti hal yang mendasari gelombang protes terhadap Israel baru terasa besar saat ini, dua bulan jelang Piala Dunia U-20 2023 digelar.
Dalam beberapa waktu terakhir, gelombang protes terhadap kehadiran Israel di Piala Dunia U-20 terus bermunculan. Bukan hanya dari organisasi masyarakat, melainkan juga dari sejumlah pejabat.
Gubernur Bali I Wayan Koster dan Gubernur Jawa tengah Ganjar Pranowo termasuk deretan pejabat yang menolak kedatangan Israel di Piala Dunia U-20. Arya sendiri tidak tahu pasti jawaban soal gelombang protes yang terasa menguat di beberapa waktu terakhir.
"Kenapa baru sekarang? Kita juga gak tau kenapa baru sekarang. Jadi penolakannya kan baru sekarang. Sebelumnya gak ramai-ramai, tapi kita harus hadapi semua yang ada," tutur Arya dalam sesi konferensi pers di Jakarta, Minggu (26/3).
Israel memastikan diri lolos ke Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia setelah lolos ke semifinal pada Piala Eropa U-19 2022. Dalam perjalanan di akhir turnamen, Israel sukses lolos ke final dan jadi runner up karena kalah dari Inggris.
Keberhasilan Israel lolos ke Piala Dunia U-20 2023 adalah kali pertama bagi mereka. Sebelumnya mereka tidak pernah berpartisipasi di kompetisi terbaik untuk pemain-pemain junior ini.
Piala Dunia U-20 2023 rencananya digelar pada 20 Mei hingga 11 Juni mendatang. Ada enam stadion yang direncanakan bakal jadi tempat penyelenggaraan yaitu Stadion Jakabaring, Stadion Gelora Bung Karno, Stadion Si Jalak Harupat, Stadion Manahan, Stadion Gelora Bung Tomo, dan Stadion Kapten I Wayan Dipta.