Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti menjadikan laga semifinal sebagai pelajaran demi meraih prestasi tertinggi di Spain Masters 2023.
Pasangan ganda campuran Indonesia itu melewati adangan Mathias Thyrri/Amalie Magelund asal Denmark pada laga semifinal yang sengit.
Pada laga final Praveen/Melati akan kembali bertemu dengan ganda campuran asal Denmark lainnya Mathias Chrsitiansen/Alexandra Boje.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk besok [hari ini] kami harus lebih siap lagi dari awal pertandingan. Semoga kami bisa memberikan yang terbaik," ucap Praveen.
Pasangan yang kini berada di bawah binaan PB Djarum itu mengakui laga semifinal cukup alot. Praveen/Melati pernah menundukkan Thyrri/Magelund di Piala Sudirman 2021 dalam dua gim, namun kemarin keduanya butuh tiga gim yang berdurasi 54 menit untuk menyudahi perlawanan pasangan
"Kami bersyukur bisa melewati pertandingan hari ini [kemarin] dengan kemenangan. Kami juga bersyukur tadi bisa keluar dari tekanan lawan," jelas Praveen dikutip dari PB Djarum.
Laga final Spain Masters 2023 akan menjadi final pertama bagi Praveen/Melati sejak 2021. Dalam kurun setahun terakhir, pasangan yang dijuluki Pramel atau honey couple oleh pecinta badminton Indonesia itu lebih banyak absen.
Kondisi cedera yang dialami Praveen membuat keduanya harus beristirahat panjang. Praveen/Melati baru kembali bertanding pada Indonesia Masters 2023 setelah kali terakhir berlaga di Indonesia Masters 2022.
Jika bisa menjadi juara, maka gelar Spain Masters 2023 akan menjadi yang pertama bagi Praveen/Melati sejak All England 2020
(nva/nva)