Menpora Dito Ungkap Persoalan Ancaman Sanksi FIFA

Menpora Dito Ariotedjo mengungkap persoalan sanksi FIFA yang menghantui PSSI setelah pencabutan status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Setelah FIFA membatalkan penyelenggaraan Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia, masih ada ancaman sanksi FIFA yang menghantui.

Dito menjelaskan sudah berbicara dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir yang beberapa hari lalu sudah bertemu perwakilan FIFA dan melapor kepada Presiden Joko Widodo.

"Seperti komunikasi saya dengan pak Erick Thohir, sekarang lobi-lobi masih dijalankan yang pasti pemerintah dengan tupoksi [tugas, pokok, dan fungsi] selalu support ketua PSSI," kata Dito.

Dalam keterangan resmi beberapa hari lalu Erick menyatakan potensi sanksi FIFA bisa bervariasi, mulai dari hukuman administrasi hingga hukuman serupa yang pernah dijalani Indonesia pada 2015-2016.

Masalah yang terkait dengan Israel, termasuk ancaman sanksi setelah FIFA membatalkan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2023, diakui Dito menjadi salah satu isu keolahragaan yang harus dihadapinya sebagai Menpora.

Hal lain yang terkait dengan kontingen Israel adalah penyelenggaraan ANOC World Beach Games 2023 yang rencananya berlangsung di Bali pada 5-12 Agustus.

"Dengan melihat pengalaman U-20, mulai hari ini saya akan mulai bicara dengan seluruh stakeholder. Semoga kita bisa menemtukan titik temu," ujar Dito mengantisipasi pelaksanaan World Beach Games yang sudah dipastikan bakal dihadiri atlet Israel.