Milla Sedih Suporter Persib dan Persis Ribut

Luis Milla sedih melihat keributan antara suporter Persib Bandung dan Persis Solo di sela pertandingan Liga 1 di Stadion Pakansari, Bogor, Selasa (4/4).

"Saya sangat sedih dengan apa yang terjadi terhadap suporter di stadion. Saya tidak mengerti, seharusnya itu tidak terjadi dan bisa dihindari," kata Milla dikutip dari situs resmi Persib.

Laga Persib vs Persis dihentikan wasit pada menit ke-77 akibat kericuhan suporter. Alasan wasit menghentikan pertandingan karena tindakan suporter yang menyalakan petasan dinilai mengganggu jalannya pertandingan.

Bukan sekadar menyalakan petasan, suporter Persib dan Persib juga terlibat keributan. Oknum penonton saling melemparkan benda-benda dan perang petasan di tribune.

"Persib sama sekali tidak mentolerir tindakan kekerasan atau anarkis yang dilakukan oleh oknum suporter. Persib selalu menjunjung tinggi sportivitas, baik di dalam maupun luar lapangan untuk menciptakan iklim sepakbola yang damai, aman dan nyaman. Dengan begitu, sepak bola bisa dinikmati oleh semua kalangan," ujar Direktur PT Persib Bandung Bermartabat, Teddy Tjahjono.

Dari kubu Persis, pelatih Leonardo Medina juga menyayangkan bentrok yang terjadi antara kedua suporter. Medina mengatakan keributan antar-suporter tidak memiliki tempat di dunia sepak bola.

"Tentunya saya sangat sedih terhadap insiden yang terjadi. Seluruh pemain, staf pelatih dan seluruh orang yang menyukai sepak bola merasa sedih akan hal tersebut. Ini bukanlah hal yang baik dan tidak dapat ditolerir. Semua pihak termasuk suporter harus intropeksi diri terhadap hal tersebut," ucap Medina.

Persib menang 3-1 atas Persis Solo di Stadion Pakansari. Sempat tertinggal oleh gol Jaimerson Xavier, Tim Maung Bandung kemudian membalikkan keadaan lewat dua gol David Da Silva dan satu gol Frets Butuan.

[Gambas:Video CNN]