Ancaman Besar Bila Pelaksanaan World Beach Games Terganggu

World Beach Games (WBG) rencana digelar di Bali pada Agustus mendatang. Ada ancaman besar yang menanti Indonesia bila pelaksanaan World Beach Games terganggu.

Indonesia baru saja menerima kenyataan pahit status tuan rumah Piala Dunia U-20 dicabut oleh FIFA. Penolakan kehadiran timnas Israel oleh beberapa pihak jadi alasan di balik keputusan yang diambil FIFA.

Penyelenggaraan World Beach Games 2023 kini pun mendapat perhatian serupa. Pasalnya pada WBG 2023 mendatang, dipastikan atlet Israel akan ikut serta.

Presiden NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari mengingatkan bahwa pelaksanaan World Beach Games ini lebih kompleks dibandingkan Piala Dunia U-20. Pasalnya ajang multievent ini melibatkan lebih banyak pihak.

"Piala Dunia U-20 itu berurusan dengan paling banyak dua statuta, dari FIFA dan IOC."

"Kita ini sekarang berurusan dengan 16 statuta, 14 federasi internasional, satu ANOC, dan satu IOC. Ada 16," kata Okto kepada CNNIndonesia.com.

Okto melihat ajang World Beach Games ini adalah kesempatan bagi Indonesia untuk unjuk gigi di pentas internasional.

"Kita ingin membesarkan nama Indonesia supaya exposure kita dapat dan dapat simpati yang positif."

"Kalau sampai amit-amit sampai kejadian ada apa-apa, itu bisa dibayangkan bagaimana eksistensi kita di dunia, bukan cuma olahraga. Dampaknya bisa kemana-mana dan pertanyaan saya, apakah sepadan?" kata Okto.

[Gambas:Video CNN]