Jorge Masvidal resmi mengumumkan pensiun dari UFC setelah kalah dari Gilbert Burns pada UFC 287.
Masvidal berusaha mati-matian dalam duel lawan Burns. Ia meladeni tukar pukulan melawan Burns yang terus merangsek maju untuk menyerang.
Namun Masvidal kesulitan menghadapi kemampuan Burns dalam melakukan takedown. Masvidal beberapa kali berhasil dijatihkan ke matras dan dipaksa bertarung dalam posisi di bawah tekanan pada ground fighting.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Alhasil ketika ronde ketiga berakhir dan hasil pertandingan diserahkan pada keputusan juri, Burns dinyatakan menang angka mutlak karena ketiga juri memberinya keunggulan.
Setelah kekalahan itu, Masvidal langsung mengumumkan bahwa dirinya pensiun dari dunia pertarungan. Miami sendiri punya arti penting bagi Masvidal.
"Ini adalah tempat saya memulai karier, dan kini sudah berjalan selama 20 tahun. Sekitar lebih dari 50 pertarungan. Saya tidak lagi merasakan hal yang sama. Saya mencintai kalian semua," ucap Masvidal.
Masvidal merupakan salah satu petarung yang punya nilai jual tinggi di UFC. Walaupun rekor bertandingnya tidak impresif, 35 kemenangan dan 17 kekalahan, Masvidal punya karakter kuat yang membuatnya jadi perhatian banyak orang.
Masvidal saat ini memegang rekor kemenangan KO tercepat di UFC dengan torehan lima detik ketika menang atas Ben Askren. Nama Masvidal makin melambung tinggi saat ia sukses merebut sabuk 'BMF' dalam duel seru lawan Nate Diaz pada 2019.
Namun setelah dua kemenangan impresif secara beruntun tersebut, Masvidal gagal mencapai puncak tertinggi dalam kariernya. Masvidal dua kali kalah lawan Kamaru Usman dalam duel perebutan gelar kelas welter.
Masvidal juga kalah lawan Colby Covington dan Gilbert Burns.