PBSI Mau Biasakan Gregoria Juara demi Emas Olimpiade

PBSI menyambut kebangkitan Gregoria Mariska Tunjung dengan memberi target juara di ajang Kejuaraan Badminton Asia (Badminton Asia Championship/BAC) 2023.

Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi (Kabid Binpres) PBSI Rionny Mainaky menganggap target yang dibebankan kepada Gregoria mengikuti perkembangan terkini dari kemampuan pemain.

Gregoria yang sudah menjadi andalan Indonesia di level senior sejak beberapa tahun lalu akhirnya bisa meraih gelar di ajang BWF World Tour Spain Masters 2023.

"Selalu kan semifinal, lalu final, akhirnya bisa juara. Nah ini saya targetkan juara lagi. Harus terbiasa lah dengan target juara," kata Rionny dikutip dari Antara.

Rionny memancing target juara bagi Gregoria dengan harapan bisa memancang sasaran selanjutnya di Olimpiade 2024. Sehingga dengan demikian Gregoria tak hanya menjadi juara di turnamen-turnamen single event, tetapi juga bisa meraih prestasi terbaik di pesta olahraga dunia.

"Harus terbiasa dengan target juara. Kalau tidak, mana mungkin kita meraih Olimpiade kalau mereka tidak terbiasa terbebani, kan cuma itu. Kita harus juara, tidak mungkin mereka tidak terbiasa. Nah kita harus yakin," ujar Rionny.

BAC 2023 akan berlangsung pada 25-30 April di Sheikh Rashid Bin Hamdan Indoor Hall, Dubai, Uni Emirat Arab.

PBSI menilai Gregoria bakal mendapatkan dorongan kepercayaan diri setelah tampil di podium teratas Spain Masters 2023.

"Gregoria kemarin sempat juara, kita siapkan lagi, bukan mental. Tapi tambah dengan target juara," ucap Rionny.

Gregoria menghadirkan harapan bagi sektor tunggal putri Indonesia ketika tampil menjadi juara dunia junior pada 2017.

Ketika tampil di level senior, Gregoria kesulitan bersaing dan sempat mengakui menghadapi masalah mental dan kepercayaan diri di lapangan sebelum kemudian bisa meraih gelar Spain Masters 2023.

[Gambas:Video CNN]