Ronaldo Bisa Selamat dari Kasus Pegang Alat Kelamin

Cristiano Ronaldo dilaporkan bisa selamat dari kasus gesture memegang alat kelamin setelah pertandingan derbi Al Hilal vs Al Nassr.

Ronaldo berpeluang tidak akan mendapatkan hukuman lantaran tidak ada aduan dari kubu Al Hilal terkait sikap kontroversial pemain 38 tahun tersebut.

Dikutip dari Aawsat, salah satu sumber menyebutkan, Komite Disiplin Asosiasi Sepak Bola Arab Saudi akan memantau dan melakukan penyelidikan melalui saluran televisi resmi, SSC.

Sementara laporan dari potongan video dan klip dari suporter seperti yang banyak beredar di media sosial atau bahkan dari media pemberitaan, berdasarkan peraturan tidak bisa diproses Komite Disiplin.

Dari video yang dimiliki SSC, Cristiano Ronaldo diklaim tidak menunjukkan gerakan yang sejauh ini dianggap suporter tidak sopan atau kontroversial.

Meski demikian, semua pihak masih menunggu reaksi dari Komited Disiplin Sepak Bola Arab Saudi apakah akan mengambil keputusan atau tidak dalam beberapa hari ke depan.

Mantan pemain Manchester United itu dianggap bertindak kontroversial setelah diduga memegang alat kelamin setelah diejek suporter Al Hilal dengan teriakan 'Messi, Messi, Messi'. Peristiwa itu terjadi setelah laga usai, saat Ronaldo hendak masuk ke ruang ganti.

Dalam pertandingan tersebut Al Hilal menang 2-0 lewat dua penalti Odio Ighalo. Ronaldo sendiri gagal mencetak gol dalam laga itu, yang membuat pemain 38 tahun itu gagal membobol gawang lawan dalam dua laga beruntun.

[Gambas:Video CNN]