Gaya Rabona dan Back Heel Filipina Percuma, Mentah Lawan Indonesia

CNN Indonesia
Minggu, 30 Apr 2023 14:51 WIB
Filipina mencoba tampil dengan trik-trik dan gaya-gaya di atas lapangan saat dibantai Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2023, Sabtu (29/4).
Timnas Indonesia U-22 memenangkan laga melawan Filipina pada pertandingan pertama SEA Games 2023. (ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)
Jakarta, CNN Indonesia --

Timnas Indonesia U-22 menang 3-0 atas Filipina yang bermain cukup percaya diri dengan gaya pada laga pembuka Grup A SEA Games 2023 di Stadion National Olympic, Phnom Penh, Sabtu (29/4).

Skuad berjulukan The Azkals itu sejatinya tampil cukup meyakinkan di awal babak pertama kala menghadapi Indonesia. Formasi racikan pelatih anyar Rob Gier sukses menahan laju serangan Garuda Muda.

Itu terlihat dari beberapa penyelamatan kiper Quincy Kammeraad, salah satunya saat menepis tendangan 'pisang' Witan Sulaeman.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Begitu juga dengan barisan pertahanan Filipina yang dikawal oleh bek muda Atletico Madrid U-18 Santiago Rublico.

Selain itu, gerak-gerik pemain Filipina dalam menyusun serangan juga sempat menyusahkan. Beberapa momen serangan bahkan diawali oleh teknik bak pemain kelas dunia.

Tak jarang pemain Filipina mengoper bola dengan gaya, teknik tendangan rabona dan back heel beberapa kali dilakukan untuk mengecoh pemain Indonesia.

Kendati berhasil melakukan trik tersebut, Filipina tak bisa membongkar pertahanan Rizky Ridho dan kawan-kawan. Filipina yang tidak berhasil membobol gawang Indonesia malahan harus melihat bola bersarang di gawang mereka.

Indonesia tampil lebih militan saat terus-menerus menggedor benteng pertahanan lawan. Gol yang dilesakkan Marselino Ferdinan, Irfan Jauhari, dan Fathur Rachman menjadi buktinya.

Ini menjadi indikasi bahwa macam-macam teknik yang dilakukan pemain Filipina tak berbuah hasil maksimal. Kebobolan tiga gol juga disebut merupakan penyebab dari pertahanan Filipina yang tak konsisten.

Dalam laporan media Filipina, Phil Star, pertahanan Filipina dianggap buruk karena tak kuasa menahan laju gempuran Ramadhan Sananta dan kawan-kawan.

"Beraksi enam hari sebelum SEA Games resmi dibuka, Filipina menghadapi gelombang serangan dari Timnas [Indonesia] U-22 dengan pertahanan yang buruk di akhir setiap babak pada pertandingan Grup A di Stadion National Olympic," tulis Philstar.

[Gambas:Video CNN]

 

(ikw/rhr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER