Kenapa Indonesia Tak Bisa Ikut Beregu Campuran di Badminton SEA Games?

CNN Indonesia
Senin, 08 Mei 2023 14:19 WIB
Nomor beregu campuran memulai debutnya di cabor badminton SEA Games 2023. Kenapa Indonesia dan sejumlah negara lain tidak turut serta?
Indonesia tak bisa tampil di nomor beregu campuran badminton SEA Games 2023. (Arsip PBSI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Nomor beregu campuran memulai debutnya di cabor badminton SEA Games 2023. Kenapa Indonesia dan sejumlah negara lain tidak turut serta?

Dalam rilis drawing badminton, terdapat nomor beregu campuran. Namun nomor tersebut hanya diikuti oleh Myanmar, Brunei, Kamboja, Timor Leste, dan Laos.

Negara-negara tersebut tidak termasuk negara kekuatan besar di dunia badminton seperti Indonesia, Malaysia, Thailand dan Singapura. Bahkan negara lain yang memiliki pemain-pemain yang beberapa kali wara-wiri di BWF Tour seperti Vietnam dan Filipina juga tak ikut serta.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sepanjang sejarah gelaran badminton di SEA Games, ini adalah kali pertama terjadi pembatasan keikutsertaan. Namun ini juga kali pertama nomor Mixed Team alias beregu campuran dipertandingkan.

Biasanya, badminton memperebutkan tujuh medali emas dengan rincian dua emas dari beregu putra dan putri serta lima emas dari nomor perorangan.

Sebelum SEA Games 2023 digelar, lazim terjadi NOC dari tiap negara berjumpa dan merumuskan cabang olahraga dan nomor pertandingan yang bakal digelar. Dalam pertemuan-pertemuan itulah terjadi pembahasan soal cabor olahraga yang ingin dipertandingkan beserta nomor yang digelar.

Dari segi kekuatan, Kamboja sebagai tuan rumah terbilang lemah soal peluang mendapatkan medali di badminton. Jika harus bertarung langsung dengan negara-negara yang punya pemain kelas dunia, peluang Kamboja mendapatkan medali bisa dibilang mendekati nol persen.

Karena itulah dalam pertemuan-pertemuan tersebut akhirnya tercapai kesepakatan bahwa bakal digelar nomor beregu campuran dengan syarat khusus hanya diikuti oleh negara-negara yang tidak termasuk kekuatan utama di dunia badminton.

"Kamboja ingin mendapatkan peluang meraih medali dari cabang badminton, makanya diadakan Mixed Team dengan negara-negara yang berkembang badmintonnya," ucap Technical Delegate Badminton SEA Games Bambang Roedyanto.

Walaupun masuk dalam cabor Olimpiade, tak ada jaminan bagi badminton untuk bisa tampil di tiap edisi SEA Games. Salah satu cabor Olimpiade yang tidak dipertandingkan di Kamboja adalah panahan.

Faktor utama tentunya adalah minimnya peluang Kamboja meraih medali dari cabang olahraga tersebut. Karena itulah, langkah yang terjadi di badminton terkait hasil kesepakatan bersama bisa dibilang sudah tepat dan menguntungkan Indonesia, juga negara-negara lain yang berharap meraih emas dari badminton.

Walaupun Indonesia tidak bisa bertanding di nomor beregu campuran, yang terpenting adalah cabor badminton tetap bisa terlaksana di Kamboja dan masih ada harapan meraih medali dari tujuh nomor lainnya, seperti yang biasa digelar di SEA Games sebelumnya.

[Gambas:Video CNN]



(ptr/har)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER