Dihajar Indonesia, 2 Sosok Penting Kamboja Dapat Kado Perpisahan Pahit
Kado perpisahan pahit harus diterima Keisuke Honda dan Ryu Hirose usai Kamboja dihajar Timnas Indonesia U-22 dengan skor 1-2 di fase grup SEA Games 2023.
Honda dan Hirose merupakan dua sosok penting selama beberapa tahun terakhir dalam membangun sepak bola Kamboja. Honda menjabat sebagai manajer dan Hirose berstatus pelatih timnas Kamboja.
Honda dan Hirose sejatinya mengusung harapan Kamboja bisa mengukir prestasi di SEA Games 2023. Namun status tuan rumah tidak banyak membantu karena Angkor Warriors harus tersingkir di fase grup.
"Sebelum turnamen kami mematok target untuk memenangi medali emas SEA Games ke-32. Namun itu bukan berarti kami akan mampu melakukannya. Dengan tim tidak lolos dari fase grup, saya merasa harus bertanggung jawab," ujar Hirose seperti dilansir dari The Thao 247.
"Saya, seperti Honda, tidak akan lagi memimpin Kamboja U-22. Honda telah melakukan pekerjaan yang bagus sejak ia ditunjuk. Pengalaman yang ia miliki membantu pemain," ia melanjutkan.
Honda sudah lima tahun terakhir terlibat dalam pembangunan sepak bola Kamboja. Sedangkan Hirose ditunjuk Federasi Sepak Bola Kamboja (FFC) untuk menukangi tim pada 2021 lalu.
Hirose diberikan tugas menukangi Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2021 Vietnam dan SEA Games 2023 yang berlangsung di Kamboja.
Kamboja sendiri harus puas menempati peringkat ketiga grup B SEA Games 2023 dengan koleksi empat poin. Lim Pisoth dan kawan-kawan kalah bersaing dengan Timnas Indonesia U-22 dan Myanmar yang lolos ke semifinal.