Tim Sepak Takraw Indonesia Bantai Malaysia, Emas ke-71 di SEA Games
Indonesia berhasil mengalahkan Malaysia dalam final sepak takraw nomor men's double dengan skor 16-21, 21-16, 21-13.
Pada set pertama, Indonesia tertinggal pada kedudukan 9-12 di pertengahan. Indonesia lalu sempat menyamakan kedudukan menjadi 12-12.
Namun setelah itu Malaysia bisa kembali memegang keunggulan. Indonesia terus berusaha mengejar dan sempat berada di posisi tertinggal satu angka pada skor 15-16.
Malaysia lalu meningkatkan tekanan dan berhasil menutup set pertama dengan kemenangan 21-16 setelah sepak mula Indonesia membentur net.
Memasuki set kedua, Indonesia memimpin 10-6. Setelah itu Indonesia bisa menambah poin dan poin dan memperbesar keunggulan.
Malaysia lalu sempat menghadirkan ancaman ketika mendekat dan hanya berjarak dua angka, 15-17 dari Indonesia. Tetapi Indonesia bisa kembali menjauh dengan raihan dua poin beruntun yang membuat skor menjadi 19-15.
Indonesia lalu mendapat set point di angka 20-16. Spike dari Rusdi kemudian memastikan Indonesia menang 21-16 di set kedua sekaligus membawa laga ke rubber set.
Di set penentuan, Indonesia berhasil memimpin di awal pertandingan. Tekanan yang diberikan oleh Rusdi dan Muhammad Hardiansyah Muliang berhasil memberikan poin demi poin.
Smes beruntun yang dilepaskan oleh Rusdi memastikan Indonesia bisa memimpin empat angka pada kedudukan 11-7.
Rusdi dan Muliang terus berhasil mempertahankan keunggulan hingga angka 14-10. Dalam momen perebutan poin berikutnya, pertandingan sempat tertunda akibat wasit mengambil keputusan terkait blok Rusdi yang menghasilkan poin.
Berdasarkan hasil challenge, blok Rusdi dinyatakan melebihi batas net sehingga poin berubah jadi 14-11.
Walaupun demikian, Rusdi dan Muliang bisa mempertahankan fokus mereka. Indonesia bisa memperbesar keunggulan menjadi lima angka di kedudukan 17-12.
Smes Rusdi yang tidak bisa diblok dengan sempurna oleh Malaysia menambah angka menjadi 18-12. Umpan matang yang dilepaskan Muliang dan diselesaikan oleh smes Rusdi membuat skor berubah jadi 19-12.
Indonesia lalu merebut gold medal point di angka 20-12. Smes Rusdi yang tak bisa dikembalikan akhirnya memastikan kemenangan Indonesia di laga final.
(ptr)