LAPORAN DARI KAMBOJA

CDM Tak Tutup Peluang Indonesia Jadi Runner Up SEA Games 2023

CNN Indonesia
Selasa, 16 Mei 2023 00:30 WIB
Chef de Mission Indonesia Lexyndo Hakim masih memiliki harapan kontingen Merah Putih bisa menduduki peringkat kedua pada klasemen akhir SEA Games 2023.
Chico Aura Dwi Wardoyo akan berebut emas dengan Christian Adinata dalam nomor tunggal putra badminton SEA Games 2023. (REUTERS/CINDY LIU)
Phnom Penh, CNN Indonesia --

Chef de Mission (CdM) Indonesia Lexyndo Hakim masih memiliki harapan kontingen Merah Putih bisa menduduki peringkat kedua pada klasemen akhir SEA Games 2023.

Merujuk pada klasemen terkini per tanggal 15 Mei 2023 pukul 22.58 WIB, menurut data dari Komite Olimpiade Nasional, atlet-atlet Indonesia sudah mengumpulkan 76 emas, 66 perak, dan 91 perunggu.

Indonesia unggul lima emas dari Kamboja yang menempati peringkat keempat. Sementara jika dibandingkan dengan Thailand yang menduduki posisi kedua, ada margin 18 medali emas.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lexy tak ingin menutup segala kemungkinan yang masih bisa terjadi pada hari terakhir penyelenggaraan SEA Games pada hari ini.

"Masih [peluang finis runner up], dilihat beberapa cabang olahraga di final masih ada puluhan potensi," katanya.

Menurut jadwal pertandingan Selasa (16/5), Indonesia memang masih berpotensi menambah emas karena ada atlet-atlet dari berbagai cabang olahraga yang akan tampil di final.

Setidaknya ada lebih dari 20 atlet Indonesia yang berlaga di final seperti di cabor sepak bola, angkat besi, kickboxing, dan badminton.

Bahkan sudah dipastikan ada dua medali emas yang akan diraih Indonesia dari cabang olahraga badminton lantaran terjadi all Indonesian final, yakni di sektor tunggal putra dan ganda putri.

Selain itu ada juga atlet-atlet yang akan melaksanakan laga penyisihan pada pagi hari dan berpeluang tampil pula pada pertandingan perebutan medali pada sore hari seperti traditional boat race, sepak takraw, judo, dan gulat.

[Gambas:Video CNN]

(ikw/nva)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER