Lupakan Rivalitas Barcelona-Madrid, Xavi Bela Vinicius dari Rasisme

Xavi Hernandez melupakan sejenak rivalitas Barcelona dengan Real Madrid dan memberikan dukungan kepada Vinicius Junior yang mendapatkan ejekan rasial dari suporter Valencia.

Ejekan itu didapat Vinicius saat Madrid kalah 0-1 dari Valencia dalam pertandingan pekan ke-35 Liga Spanyol di Mestalla, Senin (22/5) dini hari WIB.

Bintang asal Brasil tersebut mendapatkan ejekan 'mono' atau monyet dari satu stadion. Karena ejekan itu Vinicius sempat 'melabrak' salah satu suporter Valencia.

Dukungan terhadap Vinicius dalam memerangi rasial di sepak bola tidak saja datang dari kubu Madrid, tetapi juga dari Xavi Hernandez.

"Secara umum, sayangnya, ada kasus rasisme dan itu memalukan. Pada 2023, hal-hal ini terjadi, menyedihkan dan disayangkan," ujar Xavi dikutip dari Marca.

Xavi mengutuk setiap tindakan rasisme. Pelatih 43 tahun itu pun meminta setiap pemain kompak tidak bermain jika ada ejekan rasial.

"Sudah waktunya untuk menghentikan penghinaan itu. Keluar, jangan main, kita pulang. Ini adalah pesan untuk La Liga atau Federasi. Kita harus menghentikan semua ini. Saya tidak harus bertahan dengan hinaan," kata Xavi.

"Menghina seorang pekerja, batu bata akan jatuh di kepala Anda. Saya tidak harus tahan dengan hinaan, kelancangan selama jam kerja. Anda harus berkumpul dan menjadi tangguh. Anda tidak akan menghina di stadion. Saya tidak akan bermain untuk dihina. Itu tidak positif bagi masyarakat. Kita harus berubah," tutur Xavi menambahkan.

[Gambas:Video CNN]