Netizen Soal Indonesia Open Pindah dari Istora: Tiket Kudu Lebih Murah
Beragam reaksi dikeluarkan netizen usai mengetahui turnamen badminton Indonesia Open akan pindah ke Indonesia Arena pada tahun depan.
Istora Senayan adalah salah satu venue yang jadi idaman bagi para pebulutangkis dunia. Aura suporter yang bergemuruh membuat pemain antusias saat tampil di lapangan.
Kabar salah satu ajang bergengsi internasional, Indonesia Open, akan 'hengkang' dari Istora Senayan diungkapkan panitia pelaksana Indonesia Open 2023, Armand Darmadji saat jumpa pers.
Menurut Armand, alasan Indonesia Open pindah lantaran Istora Senayan sudah tak bisa menampung minat tinggi pecinta bulutangkis Indonesia.
"Kami sangat ingin meninggalkan kenangan manis untuk seluruh badminton lovers di Istora. Karena ini kemungkinan besar Indonesia Open terakhir di Istora, sebelum kita pindah ke Indonesia Arena," kata Armand.
Indonesia Open pindah dari Istora Senayan belum sepenuhnya pasti, karena masih menunggu kesiapan Indonesia Arena yang akan diresmikan tahun ini.
Meski demikian beragam reaksi dari netizen bermunculan. Hal tersebut terlihat dari unggahan PBSI yang menyebut Indonesia Open 2023 bisa jadi yang terakhir di Istora Senayan.
"Walau dipindah ke tempat lebih bagus, kalau tiket tetap mahal untuk apa.. Saya tidak mampu beli."
"This is a huge development but it gets me sad the fact that istora has been so so memorable for so many badminton lovers, even for many shuttlers."
"Ini taun depan udah ga bisa bilang "ngistora" bilangnya "ngindonesia" agak belibet ya wak."
"Kapasitasnya lebih besar, penontonnya lebih banyak jadi harusnya tiketnya lebih murah ya. Gitu ga sih logikanya."
"Haaaaa yang blom pernah rasain ngistora."
"Blom ngeistora udah bakal ilang istilah ngeistora nya."
"Memang harus pindah. Liat aja Indonesia arena itu lebih bagus. Luas dan kapasitas nya lebih banyak."
(sry/jun)