Dovizioso: Ducati Tak Butuh Marquez

Mantan pembalap MotoGP, Andrea Dovizioso menyebut Marc Marquez harus harus pergi dari Honda untuk bisa mengembalikan harapan jadi juara dunia MotoGP. Namun Ducati tidak dalam posisi membutuhkan Marquez.

Marquez menunjukkan dominasi luar biasa sejak naik kelas MotoGP di 2013. Hingga 2019, Marquez sudah mengoleksi enam gelar juara dunia MotoGP. Hanya MotoGP 2015 saja yang terlepas dari genggamannya.

Namun setelah mengalami kecelakaan di awal musim MotoGP 2020, performa Marquez mengalami penurunan. Kondisi bahu kanannya membutuhkan beberapa kali operasi sehingga Marquez jadi sosok pembalap yang sering absen dalam tiga musim terakhir. Di awal musim ini, Marquez juga sudah harus absen di tiga seri karena kecelakaan di MotoGP Portugal.

Terlepas dari kondisi tubuh Marquez, Dovizioso tetap menganggap bahwa motor Honda milik Marquez juga mengalami penurunan bila dibandingkan sebelumnya. Hal itu yang kemudian turut memperberat langkah Marquez untuk bisa bangkit dalam waktu singkat.

"Sulit untuk melihat Marc bertarung untuk perebutan gelar juara dunia bersama Honda, seperti halnya Fabio dengan Yamaha saat ini."

"Marc tak punya motor [yang mumpuni] untuk melakukan itu. Saat ini, motor pabrikan Jepang tidak sebaik seperti di masa lalu," ujar Dovizioso pada situs MotoGP.

Walaupun menyarankan Marquez pindah dari Honda, Dovizioso meyakini bahwa Ducati tidak akan berminat membuka pintu untuk kedatangan Marquez.

"Itu tidak mungkin [Marquez ke Ducati]. Itu tidak mungkin karena Ducati tidak butuh Marc."

"Saya rasa satu-satunya cara untuk memenangkan gelar juara adalah pergi ke tim lainnya," kata Dovizioso.