Ketua Umum PSSI Erick Thohir menegaskan Presiden Joko Widodo akan memimpin langsung renovasi 22 stadion di Indonesia.
Erick menjelaskan renovasi stadion yang akan menghabiskan dana Rp1,9 triliun tersebut dilakukan pemerintah sebagai bentuk komitmen kepada FIFA.
"Pemerintah akan merenovasi beberapa stadion berdasarkan blueprint yang kita paparkan ke FIFA. Sebanyak 22 stadion akan dipimpin langsung bapak Presiden [Jokowi] untuk beliau cek seperti apa renovasi stadion ini," kata Erick dalam konferensi pers peluncuran Liga 1 2023/2024.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, pemerintah, PSSI, dan FIFA telah membuat nota kesepahaman untuk melakukan transformasi sepak bola Indonesia setelah Tragedi Kanjuruhan.
Tragedi Kanjuruhan menjadi duka mendalam bagi sepak bola Tanah Air. Sebanyak 135 orang meninggal karena sesak napas, terinjak-injak, dan luka saat terjadi himpitan penonton di Stadion Kanjuruhan, Malang, pada 1 Oktober 2022.
Pembenahan stadion di berbagai daerah juga diharapkan bisa menjadi salah satu cara untuk mendongkrak prestasi sepak bola Indonesia.
"Untuk renovasi 22 stadion dibutuhkan Rp1,9 triliun. Artinya apa? ada keseriusan pemerintah, keseriusan PSSI, broadcaster, dan para sponsor ini menjadi kesatuan kalau sepak bola kita mau terbang baik di level timnas maupun di Liga," terang Erick.
Menteri BUMN itu juga berharap segala rencana perbaikan tersebut bisa membuat Liga 1 naik kelas.
"Dengan perbaikan ini saya yakin rating lebih bagus. Kualitas permainan pun lebih bagus," ujar Erick.
"Apalagi sekarang kita punya standar sesuai aturan AFC, yakni pemain asing 5+1. Tapi khususnya tahun ini, kalau mau jadi liga nomor satu di ASEAN, ya pemain terbaik di ASEAN yang main di Liga Indonesia. Jangan malah sebaliknya kalau mau meninggikan standar," terang Erick.
(ikw/jun)