Marquez Ogah Jawab Isu Cabut dari Honda, Masih Stres Patah Tulang Iga

CNN Indonesia
Senin, 26 Jun 2023 06:16 WIB
Marc Marquez tak memberikan jawaban soal rumor hengkang dari Repsol Honda lantaran masih harus menahan banyak rasa sakit termasuk tulang iga yang patah.
Marc Marquez masih belum berada pada performa terbaik. (AFP/RONNY HARTMANN)
Jakarta, CNN Indonesia --

Marc Marquez tak memberikan jawaban soal rumor hengkang dari Repsol Honda lantaran masih harus menahan banyak rasa sakit termasuk tulang iga yang patah.

Seiring dengan performa yang menurun dan komentar-komentar yang mengeluhkan perihal motor RC213V yang biasa ditunggangi, muncul kabar perihal perpecahan Marquez dan tim Repsol Honda di saat masih ada kontrak kerja sama hingga 2024.

Manajer Repsol Honda Alberto Puig tak memberi jawaban pasti soal masa depan Marquez. Demikian pula dengan sang pembalap.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya berada di titik terendah saat ini dan saya tidak berpikir soal itu [pisah dari Repsol Honda] sekarang. Anda tidak bisa memutuskan masa depan ketika Anda berada dalam kondisi seperti ini. Saya harus menyembuhkan badan saya dan mental selama satu setengah bulan. Saya berada dalam momen tersulit dalam karier saya," ujar Marquez dikutip dari Speedweek.

Sosok yang mendominasi lintasan MotoGP sejak 2013 hingga 2019 itu tidak bisa bersaing hingga delapan balapan musim ini.

Setelah mendapat sorotan karena tampil ceroboh pada seri pembuka di MotoGP Portugal, Marquez terus menerus terpuruk pada musim ini. Marquez belum pernah sekalipun meraih poin dari balapan feature race MotoGP musim ini, termasuk dalam balapan terakhir di MotoGP Belanda.

Marquez harus absen dari balapan di Sirkuit Assen karena kondisi fisik yang tidak cukup bugar karena masalah fisik, termasuk soal patah tulang rusuk.

"Soal tulang rusuk terkadang sulit untuk dimengerti apakah ini retak tipis atau benar-benar patah. Saya sudah melakukan pemindaian dan mereka bilang hanya retak tipis," kata Marquez membuka cerita soal keputusan mundur dari MotoGP Belanda.

"Saya sudah katakan saya merasakan sakit di tulang rusuk saya sejak Kamis. Ketika Jumat malam keadaannya memburuk, dan semakin buruk lagi pada hari Sabtu setelah sprint race. Sekitar jam 8 dan 9 malam rasa sakitnya benar-benar makin memburuk. Saya tidak bisa tidur dan saya putuskan tidak ikut balapan," ucapnya.

Marquez lantas menjelaskan diagnosa tim medis pun berubah dari retak tipis menjadi patah tulang dan makin membulatkan tekadnya mundur dari balapan.

[Gambas:Video CNN]

(nva/ptr)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER