Sinar matahari menjadi salah satu hal penting yang tercantum dalam pedoman FIFA mengenai rumput lapangan stadion sepak bola.
Dalam panduan FIFA soal stadion, terdapat poin mengenai kesesuaian desain stadion dan lapangan pertandingan, khususnya bagi lapangan yang 100 persen menggunakan rumput asli maupun rumput hibrida yang merupakan perpaduan rumput asli dan sintetis. Pedoman soal itu tercantum dalam artikel 2.4.1.
"Terlepas dari lokasi geografis stadion, desain (dan khususnya atap dan posisi tribune) akan menciptakan iklim mikro di dalam stadion, dan ini perlu dievaluasi secara hati-hati dan diperhitungkan dalam desain lapangan dan pemilihan rumput."
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Direkomendasikan agar survei jalur matahari dari jalur cahaya alami di stadion dilakukan sebagai bagian dari proses desain," tulis pedoman FIFA tersebut.
Sinar matahari memiliki peranan penting dalam fotosintesis dan pertumbuhan rumput sehingga tak luput termaktub dalam pedoman FIFA.
"Desain yang melingkupi stadion di keempat sisinya dapat membatasi pergerakan udara alami melalui stadion dan di atas lapangan. Jika ada tribune tinggi (terutama tribune bertingkat), sinar matahari akan terhalang dan area lapangan yang signifikan akan berada dalam bayangan."
"Kedua faktor ini merugikan pertumbuhan rumput alami tetapi dapat dikurangi dengan pemilihan rumput dan faktor desain lainnya, seperti penyertaan panel tembus pandang di atap stadion. Lampu juga dapat mengimbangi kurangnya sinar matahari alami," sebut pedoman itu.
Untuk stadion yang tertutup sepenuhnya atau dengan penutup yang bisa dibuka, dibutuhkan pula alat tambahan agar rumput tetap bisa mendapat sinar matahari yang cukup.
Soal penyinaran yang tidak merata di JIS sempat jadi pembahasan dalam inspeksi Menteri Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono, Ketua Umum PSSI Erick Thohir, Pj Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono, serta Qamal Mutaqin selaku chairman Karya Rama Prima yang mengurus rumput SUGBK, Selasa (4/7) pagi
FIFA cukup ketat memberi panduan soal lapangan, selain rumput dan matahari, sistem drainase dan lapisan-lapisan bawah rumput juga mendapat perhatian, begitu pula perawatan demi menjaga pertandingan berjalan lancar.
(nva/jal)