Bahaya Thailand yang Ancam Indonesia di SEA V League: Tak Cuma Anurak

Timnas voli Thailand tak sekadar Anurak Phanram. Skuad Negeri Gajah Putih tersebut memiliki pemain-pemain berkelas lain dan kemampuan organisasi yang baik sehingga timnas voli Indonesia harus waspada.

Thailand adalah penghancur mimpi Indonesia di ajang Asian Volleyball Challenge (AVC) Cup 2023. Pada laga yang berlangsung 13 Juli, Thailand menang 3-2 atas Indonesia.

Kini dua negara akan bertemu lagi dalam ajang SEA V League 2023. Kekuatan Thailand tak berbeda dengan 10 hari lalu. Pelatih Park Ki Won membawa pemain yang sama seperti di AVC Cup 2023.

Sementara Indonesia membawa skuad yang berbeda. Terdapat lima pemain yang tidak ikut ke AVC Cup 2023, sementara sembilan lainnya merasakan kekalahan pahit dari Thailand.

Anurak adalah salah satu pemain yang berbahaya. Servis Anurak yang bergaya floating serve memberikan kesulitan berarti bagi pemain-pemain Indonesia dalam melakukan receive.

Selain Anurak, Thailand memiliki deretan pemain lain yang juga punya kemampuan apik. Di posisi outside hitter tak hanya ada Anurak, melainkan juga ada Anut Promchan. Sementara ada Kissada Nilsawai yang berdiri di posisi middle blocker.

Baik Anurak, Promchan, dan Nilsawai sama-sama meraih penghargaan individual di AVC Cup 2023. Anurak mendapat titel pemain terbaik, Promchan menjadi outside hitter terbaik, dan Nilsawai mendapat gelar middle blocker terbaik.

Selain tiga pemain itu, kekuatan Thailand cukup merata. Mawin Maneewong menjadi otak serangan yang tak bisa dianggap remeh. Selain itu Thanathat Thaweerat dan Napadet Bhinijdee juga mampu menjadi penghasil poin ulung.

Tak hanya kekuatan orang per orang, Thailand juga piawai dalam bekerja sama. Organisasi serangan dan pertahanan sama bagusnya. Tak heran jika Thailand bisa menjadi juara AVC Cup 2023.

Dalam SEA V League 2023 Thailand memeragakan permainan yang solid dalam dua laga terdahulu melawan Vietnam dan Filipina.