PSM Makassar gagal menyalip Dewa United di puncak klasemen Liga 1 setelah bermain imbang tanpa gol melawan Bhayangkara FC di Stadion Patriot, Bekasi, Sabtu (29/7).
Pelatih PSM Bernardo Tavares mengaku timnya kesulitan meraih kemenangan di Stadion Patriot sejak tahun 2014.
"Di lapangan ini kita selalu kesulitan setiap menjalani pertandingan sejak tahun 2014. PSM tidak pernah menang di lapangan ini," kata Tavares usai pertandingan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pelatih asal Portugal ini menuturkan bahwa melawan Bhayangkara FC sangat sulit buat timnya karena menghadapi lawan yang berkualitas. Bahkan, kata dia sepanjang pertandingan The Guardians mempunyai banyak peluang.
"Lawan kita jujur saja mereka memiliki kualitas yang bagus dan hasil klasemen atau posisi Bhayangkara FC itu bukan cerminan dari kualitas tim ini. Tim lawan mempunyai banyak peluang dan kita harus tingkatkan banyak hal," ungkapnya.
Melihat permainan dan kualitas Bhayangkara, Tavares yakin Bhayangkara dapat mengubah posisinya di papan klasemen sementara.
"Kalau mereka bisa bermain dengan seperti ini, mereka pasti bisa mengubah posisi mereka di klasemen nantinya," jelasnya.
Meski hanya meraih satu poin, Tavares tetap bangga dengan performa pemainnya yang telah bekerja keras dalam laga tandang kali ini.
"Kita harus rendah hati hari ini, kita harus bersyukur mendapatkan satu poin. Tapi saya bangga terhadap pemain saya dan ada beberapa momen atau situasi yang di mana kita harus melepaskan tembakan tapi tidak bisa," pungkasnya.