Antusiasme 'Gila' Suporter Latvia di Debut Piala Dunia

Suporter timnas basket Latvia menunjukkan antusiasme 'gila' dalam debut Piala Dunia Basket 2023 yang berlangsung di Jakarta, Indonesia.

Piala Dunia Basket 2023 adalah momen pertama bagi Latvia tampil di ajang level dunia. Tak ayal momen bersejarah ini tak disia-siakan suporter untuk datang langsung ke Indonesia Arena, Jakarta.

Salah satu suporter Latvia, Rudolf, sengaja datang bersama seluruh anggota keluarga untuk menonton negaranya tampil di Piala Dunia Basket 2023. Turnamen yang bertepatan dengan momen liburan musim panas pun dimanfaatkan dengan kunjungan ke Indonesia.

"Kami sedang liburan dan tepat sekali Latvia main di piala dunia pertama untuk kami," kata Rudolf kepada CNNIndonesia.com, Jumat (25/8).

Ratusan suporter Latvia sudah berdatangan ke Indonesia Arena sejak 14.30 WIB atau hampir dua jam sebelum tip off pertandingan Latvia vs Lebanon pukul 16.15 WIB.

Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, suporter Latvia sudah mencapai ribuan di dalam tribun penonton. Mereka mengisi berbagai zona tribun, mulai dari Kategori 4 yang terletak di atas hingga Kategori 1A yang paling dekat dengan lapangan.

Rata-rata suporter Latvia menggunakan atribut timnas basket lengkap dengan bendera negara. Terdapat pula spanduk bertuliskan 'Ultras On Tour' yang disangkutkan di pagar pembatas tribun.

Suporter timnas basket Latvia merahkan Indonesia Arena. (BAY ISMOYO / AFP)

Ada pula suporter yang membawa drum besar ke dalam tribun. Sepanjang laga mereka menabuh genderang dan meramaikan suasana.

Selain suporter Latvia, terdapat pula pendukung Lebanon dengan jumlah puluhan. Mereka turut memakai atribut timnas basket kebanggaan.

Piala Dunia Basket resmi bergulir mulai Jumat (25/8). Indonesia mendapat jatah menggelar babak penyisihan.

Seluruh pertandingan Grup G dan H akan berlangsung di Indonesia Arena sedangkan grup lain akan diselenggarakan di Filipina dan Jepang.

Grup G terdiri dari Iran, Spanyol, Pantai Gading, dan Brasil. Sedangkan Grup H dihuni Kanada, Latvia, Lebanon, dan Prancis.

[Gambas:Video CNN]