Apriyani/Fadia Usai Jadi Runner Up: Kami Tak Mau Terpuruk Terus

CNN Indonesia
Senin, 28 Agu 2023 02:31 WIB
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti buka suara usai jadi runner up Kejuaraan Dunia Badminton 2023 di Denmark, Minggu (27/8).
Apriyani/Siti Fadia jadi runner up Kejuaraan Dunia Badminton 2023. (Dok. PBSI)
Jakarta, CNN Indonesia --

Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti buka suara usai jadi runner up Kejuaraan Dunia Badminton 2023 di Denmark, Minggu (27/8).

Apriyani/Fadia gagal juara setelah kalah dua gim langsung dari Chen Qing Chen/Jia Yi Fan 21-16, 21-12 di Royal Arena.

Usai pertandingan Apriyani mengungkapkan alasan kekalahan dari Chen/Jia pada pertandingan puncak Kejuaraan Dunia tersebut. Menurut Apriyani, Chen/Jia bisa mempersiapkan permainan dengan lebih baik.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami seolah-olah dihabisi di bawah delapan pukulan. Nggak pernah lepas," ujar Apriyani dalam rilis yang diterima CNNIndonesia.com.

"Terima kasih ke Fadia yang sudah bermain luar biasa hari ini. Lawan hari ini kuat banget. Kami harus belajar dari mereka. Tidak pernah capek dan terus bermain menekan. Itu yang harus dipelajari dari lawan, bagaimana fokus dan yakin dari awal," ucap Apriyani menambahkan.

Apriyani mengaku sangat bersyukur mendapatkan medali perak Kejuaraan Dunia Badminton. Capaian itu dianggap Apriyani sebagai hasil kesabaran dan latihan.

"Kita tidak mau akan terpuruk terus. Kami percaya pasti ada jalan untuk kembali ke performa terbaik lagi," kata Apriyani.

Sementara itu Siti Fadia menjadikan runner up Kejuaraan Dunia Badminton 2023 sebagai pembelajaran untuk ke depan.

"Tak menyangka dapat medali perak dari Kejuaraan Dunia. Ini merupakan hasil dan proses serta usaha dan kesabaran kita. Semoga ke depan bisa lebih baik lagi," tutur Fadia.

[Gambas:Video CNN]



(sry)
LAINNYA DI DETIKNETWORK
LIVE REPORT
TERPOPULER