5 Momen Kejuaraan Voli Asia: Tolak Salaman hingga Lemparan Botol

Sejumlah momen mewarnai hari ketujuh atau terakhir pagelaran Kejuaraan Voli Asia 2023 di Iran, Sabtu (26/8), mulai dari insiden menolak salaman hingga tidak ingin diwawancara dengan bahasa Inggris.

Terdapat empat pertandingan pada hari pemungkas itu, yakni perebutan gelar juara, perebutan peringkat ketiga, peringkat ketujuh, dan posisi kesembilan.

Dikutip dari situs Federasi Bola Voli Iran, dalam setiap pertandingan tersebut selalu ada momen menarik. Dalam pertandingan Timnas Indonesia vs Thailand, pelatih Thailand Park Ki Won menolak bersalaman dengan pelatih Indonesia Jeff Jiang Jie usai laga.

Pertandingan Indonesia vs Thailand di Shahidan Ahandoust Hall sendiri berakhir dengan kemenangan 3-0 (25-21, 25-23, 25-21) untuk Tim Merah Putih.

Sementara dalam pertandingan Bahrain vs Pakistan, kapten Pakistan Mubashir Raza dilaporkan menolak diwawancara dengan bahasa Inggris setelah pertandingan.

Selain karena tidak bisa berbahasa Inggris, Mubashir mengatakan peraturan di Pakistan membuat dia tidak ingin diwawancara dengan bahasa asing. Wawancara akhirnya dilakukan dengan menggunakan bahasa Urdu.

Duel Qatar vs China di Ghadir Arena tidak kalah menyita perhatian. Laga itu membuat peningkatan di tribune penonton wanita yang melonjak hingga 25 persen.

Sedangkan dalam pertandingan final Kejuaraan Voli Asia di Ghadir Arena, kapasitas stadion yang hanya 6.000 penonton disebut terisi hingga 8.000 orang, sehingga tidak ada kursi kosong.

Selain itu, duel Jepang vs Iran juga diwarnai dengan lemparan botol kepada pemain Jepang Ran Takahashi oleh pendukung tuan rumah.

[Gambas:Video CNN]