Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan Kang Min Hyuk/Seo Seung Jae pada babak pertama China Open 2023 di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, Rabu (6/9) sore.
Ahsan/Hendra dan Kang/Seo memeragakan duel cepat khas ganda putra sejak awal pertandingan. Kedua pasangan juga mengandalkan penempatan bola yang akurat untuk mematikan lawan. Ahsan/Hendra sempat memimpin 6-2.
Kang/Seo kemudian memaksa Ahsan/Hendra melakukan kesalahan yang membuat jarak jadi mendekat. Ahsan/Hendra sempat kembali memimpin 9-6, namun Kang/Seo tak tinggal diam dan menyamakan kedudukan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ahsan/Hendra lantas bisa keluar dari tekanan dan memimpin 11-10 pada interval gim pertama. Setelah memimpin 14-10, poin Ahsan/Hendra terpaku. Kang/Seo menyamakan kedudukan dan menyalip poin pasangan senior Indonesia.
Setelah tertinggal 14-16, Ahsan/Hendra terus berusaha memepet poin lawan. Perjuangan Ahsan/Hendra mengekor poin pasangan peringkat empat dunia itu tak terhenti meski lawan sudah mencapai poin ke-20. Dua kali Ahsan/Hendra mematahkan upaya Kang/Seo mengakhiri laga.
Ahsan/Hendra harus mengakui keunggulan lawan dalam gim pertama yang berlangsung selama 16 menit dengan skor 18-21.
Duel sengit kelas tinggi di pentas ganda putra kembali dipertontonkan Ahsan/Hendra dan Kang/Seo pada gim kedua.
Pasangan penghuni peringkat 10 besar itu silih berganti meraih poin. Ahsan/Hendra yang bisa menembus pertahanan Kang/Seo beberapa kali gagal menyeberangkan shuttlecock sehingga skor ketat mewarnai duel.
Pasangan veteran non-pelatnas PBSI yang kini berlatih di Cipayung itu kemudian menabung keunggulan melalui permainan sergapan di depan net yang membuat lawan cukup gelagapan. Ahsan/Hendra memimpin interval gim kedua dengan skor 11-6.
Tabungan keunggulan lima poin yang dikumpulkan Ahsan/Hendra dipangkas Kang/Seo yang berusaha mencuri kesempatan dengan memaksa lawan melakukan kesalahan.
Rentetan serangan Ahsan/Hendra dalam bola pendek dan bola panjang kembali membuat mereka menjauh dari kejaran Kang/Seo. Skor menjadi 17-12. Usaha mati-matian Kang/Seo mendekati Ahsan/Hendra tak berujung 'happy ending' karena wakil Merah Putih mengemas kemenangan 21-15.
Gim ketiga sama alotnya seperti dua gim sebelumnya. Ahsan/Hendra dan Kang/Seo berupaya menampilkan permainan terbaik pada gim penentuan.
Setelah skor 5-5, Ahsan/Hendra melakukan tiga kesalahan beruntun yang menghasilkan poin untuk lawan. Sempat memangkas jarak menjadi 7-8, Ahsan/Hendra berada dalam posisi mengejar keunggulan lawan yang berselisih tiga poin pada saat interval.
Jarak melebar usai rehat setelah Kang/Seo meraih dua poin beruntun. Selisih lima hingga empat poin menjadi pembeda kedua pasangan. Sebuah kesalahan pengamatan Ahsan/Hendra mengantisipasi servis Kang/Seo membuat wakil Indonesia itu tertinggal 10-16.
Usai meraih dua poin beruntun dan meraih poin ke-12, Ahsan/Hendra tak bisa menambah perbendaharaan angka. Ahsan/Hendra gagal melaju ke babak kedua.
(nva/jal)