Bidik Kemenangan, Timnas Voli Indonesia Incar 'Bola Pertama' Jepang

CNN Indonesia
Rabu, 20 Sep 2023 13:12 WIB
Timnas Voli Indonesia tahu kelemahan Jepang di Asian Games 2023. (AVC/MAHYAR NIKPOUR)
Jakarta, CNN Indonesia --

Timnas Voli Indonesia mengaku mengetahui kelemahan Jepang jelang duel kedua tim pada laga kedua Pool F Asian Games 2023 di Deqing Sports Centre Gymnasium, Rabu (20/9).

Timnas Voli Indonesia ketagihan menang di Asian Games 2023. Usai melibas Filipina 3-0 pada laga pertama, Tim Merah Putih ingin meraih poin penuh atas Jepang.

Kemenangan tersebut diharapkan bisa membawa Indonesia menjadi juara Pool F dan bertemu runner up dari grup lain.

Mengenai persiapan jelang lawan Jepang, asisten pelatih Timnas Voli Indonesia Erwin Rusni mengaku mengetahui kelemahan Jepang setelah melihat permainan Tim Negeri Sakura itu menghadapi Afghanistan.

"Untuk tim Jepang ada kelemahannya, terutama bola pertama mereka juga kurang bagus, makanya kita servisnya harus menyerang, sehingga serangan mereka hanya monoton dan kita perkuat di blok," ujar Erwin kepada CNNIndonesia.com, Rabu (20/9).

Servis jadi salah satu evaluasi Timnas Voli Indonesia selama persiapan Asian Games 2023. Masalah itu kembali terjadi ketika melawan Filipina.

Adapun evaluasi lain bagi Fahry Septian dan kawan-kawan dari melawan Filipina adalah soal cara bertahan, salah satunya saat mengantisipasi serangan lewat blok.

"Evaluasinya kemarin kita lemah dalam bertahan ya, bertahannya yang belum terlihat dan akurasi blok juga masih belum [bagus]," tutur Erwin.

"Untuk bola pertama cukup bagus sehingga kita bisa menyerang dengan variasi dan untuk servis masih ada beberapa kesalahan di setiap set."

Menyadari servis jadi salah satu senjata guna menaklukkan Jepang, tim pelatih berharap hal ini tidak lagi jadi masalah serius.

"Untuk hari ini yang kita fokuskan adalah servis harus menyerang dan bertahan harus bagus, sehingga kita bisa melakukan serangan balik dan dapat menghasilkan poin demi poin," kata Erwin.

Erwin Rusni juga berharap Hendra Kurniawan dan Farhan Halim dalam kondisi 100 persen fit setelah pemulihan karena sakit. Saat melawan Filipina, Farhan hanya bermain pada set pertama, sedangkan Hendra Kurniawan dan Sandi Akbar tidak dimainkan.



(sry/rhr)
KOMENTAR

ARTIKEL TERKAIT
TOPIK TERKAIT
TERPOPULER
LAINNYA DARI DETIKNETWORK