Penentuan Klasemen Asian Games 2023: Selisih Gol, Baru Head to Head

Penentuan klasemen grup cabang olahraga (cabor) sepak bola Asian Games 2023 sempat simpang siur setelah Timnas Indonesia U-24 dikalahkan Taiwan, Kamis (20/9).

Sejumlah situs, termasuk situs resmi Olimpiade, sempat menyebut Indonesia turun ke posisi tiga klasemen Grup F Asian Games 2023 setelah dikalahkan Taiwan 0-1. Ranking itu digunakan setelah Indonesia dianggap kalah head to head dari Taiwan.

Namun situs resmi Asian Games 2023 menyebut Indonesia tetap berada di posisi kedua klasemen Grup F, di bawah Korea Utara yang berada di puncak dengan enam poin.

Timnas Indonesia U-24, yang punya tiga poin, dianggap unggul selisih gol atas Taiwan. Garuda Muda saat ini punya selisih gol +1, sedangkan Taiwan -1 setelah kalah 0-2 dari Korea Utara di laga pertama.

Berdasarkan Technical Handbook Asian Games 2023 yang didapat CNNIndonesia.com, penentuan klasemen babak grup cabang sepak bola adalah menggunakan sistem selisih gol, setelahnya baru head to head.

Berikut adalah aturan penentuan klasemen babak grup Asian Games 2023 yang tertuang pada poin delapan mengenai Format Kompetisi, tepatnya pada poin 8.1:

Dalam pertandingan di Stage 1 [fase grup], ranking di masing-masing grup ditentukan dengan cara sebagai berikut:

1. Poin tertinggi yang diraih dari semua pertandingan grup.
2. Superioritas selisih gol dari semua pertandingan grup.
3. Jumlah gol yang dicetak dari semua pertandingan grup.

Jika skema di atas belum bisa menentukan posisi di klasemen karena dua hingga tiga tim memiliki poin sama, selisih gol sama, dan total jumlah gol sama, maka diberlakukan sistem head to head.

[Gambas:Video CNN]

Oleh sebab itu pertandingan pemungkas Grup F, antara Indonesia vs Korea Utara dan Kirgistan versus Taiwan akan sangat menentukan posisi di klasemen dan siapa yang lolos ke babak 16 besar Asian Games 2023.

Nantinya hanya juara dan runner up grup yang otomatis lolos ke babak 16 besar. Adapun tim peringkat ke tiga masih punya peluang dengan bersaing selisih gol dengan grup lainnya.

Acuan dalam penentuan peringkat ketiga terbaik ini adalah tanpa menghitung hasil pertandingan dengan tim juru kunci masing-masing grup. Pasalnya Grup C hanya diisi tiga tim.