Gara-gara Problematik, Sancho Bakal Susah Dijual MU

Winger Jadon Sancho diklaim bakal susah dijual Manchester United karena memiliki latar belakang banyak masalah.

Jadon Sancho berselisih dengan pelatih Erik ten Hag saat tidak dimainkan lawan Arsenal. Ketika MU kalah dari Arsenal, Ten Hag mengaku tidak memainkan Sancho karena performa buruk sang pemain saat latihan.

Sancho membantah alasan tersebut lewat unggahan di media sosial. Unggahan tersebut membuat kubu Man United 'naik pitam' dan menghukum pemain asal Inggris itu dengan dikeluarkan dari skuad utama dan dilarang menggunakan fasilitas latihan di Carrington.

Perselisihan tersebut makin memuncak lantaran Sancho menolak meminta maaf atas sikapnya tersebut. Man Utd pun membulatkan tekad menjual mantan pemain Borussia Dortmund itu.

Dikutip dari Sportbible, Man United mematok banderol 60 juta euro atau setara dengan Rp982,7 miliar untuk harga jual Sancho.

Klub Liga Pro Arab Saudi dan Dortmund bisa jadi tujuan baru bagi Sancho. Dortmund masih menginginkan Sancho, namun dengan status pinjaman.

Dalam laporan tersebut juga dibeberkan sejumlah masalah yang dimiliki pemain 23 tahun tersebut. Walaupun berbakat, nyatanya Sancho kerap indisipliner.

Pemain binaan Manchester City itu disebut kerap kekurangan tidur karena harus bermain konsol video game hingga larut malam.

Aktivitas buruk itu membuat Sancho terlambat datang ke latihan, baik semasa di Dortmund maupun Setan Merah. Baru-baru ini media sosial juga ramai karena mengetahui Sancho bermain EAFC 24 hingga dini hari.

Masalah-masalah Sancho tersebut bisa menghambat MU dalam menjualnya. Jika tidak segera dijual, gaji besar Sancho bisa menguras kas Man Utd. Selain itu, MU juga akan merugi karena minus satu kuota pemain utama.