Jonatan Christie tak memungkiri sesal yang dirasakan usai gagal memberikan penampilan terbaik saat menjadi wakil ketiga Indonesia melawan Korea Selatan dalam laga perempat final beregu putra cabang olahraga badminton Asian Games 2022 (2023).
Jonatan menjadi wakil ketiga setelah Anthony Sinisuka Ginting dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto. Setelah Ginting menang dan Fajar/Rian kalah, Jonatan diharapkan menjadi pendulang poin kedua bagi Indonesia agar kedudukan menjadi 2-1.
Harapan tak terwujud. Jonatan kalah dari pebulutangkis tunggal putra peringkat 119 dunia Lee Yung Yu. Penghuni pelatnas Cipayung peringkat lima dunia itu kalah 15-21 dan 16-21.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jonatan merasa tidak bermain dengan tenang mengetahui dirinya mendapat tugas meraih poin guna membuat Indonesia kembali memimpin.
"Jujur hari ini saya tidak bermain dengan performa terbaik. Pastinya cukup menyesal dengan hal itu. Saya merasa poin tadi cukup penting bagi tim dan tadi saya berusaha keluar dari tekanan tapi sedikit bermain kurang tenang," ujarnya diutip dari rilis resmi PBSI.
"Permainan depan saya terburu-buru dan beberapa kali serangan saya bisa dipatahkan oleh lawan. Dia pertahanannya cukup bagus. Mohon maaf kepada tim, saya belum bisa menyumbangkan poin," lanjut Jonatan.
Pemain yang dua pekan lalu menjadi juara di Hong Kong Open itu merasakan ada ketegangan yang meliputinya dalam laga perdana di Asian Games kali ini.
"Ketegangan pasti ada karena setiap bertanding di awal-awal selalu tidak mudah. Feel-nya terasa masih belum in, masih meraba-raba jadi penerapan strateginya ragu-ragu. Saya akui itu kesalahan saya dan akan saya perbaiki di pertandingan selanjutnya," terang Jonatan.
Setelah tertinggal 1-2, nasib Indonesia akan ditentukan pada laga keempat yang mempertemukan Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin dengan Kim Won Ho/Na Sung Seung. Seandainya Leo/Daniel kalah, maka langkah Indonesia pada nomor beregu putra terhenti dan tidak akan mendapat medali.
Sebelumnya, pada sesi pagi hari, tim beregu putri Indonesia lebih dulu kalah dari China pada babak perempat final.
(nva/ptr)