Erick Fokus Kualitas Pemain Timnas Indonesia U-17 ketimbang Diaspora

Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyebut dirinya lebih fokus memantau peningkatan kualitas pemain Timnas Indonesia U-17 ketimbang pemain diaspora.

"Yang saya dengar Welber [Jardim] sudah gabung [di Jerman] dan sudah mulai latihan. Beberapa yang lain saya belum ikuti. Yang pasti saya fokus dengan tim-tim yang ada," kata Erick pada Selasa (3/10).

"Saya rasa sudah ada Arkhan Kaka, Iqbal [Gwijangge], Ji da Bin, Welber [Jardim] sekarang gabung. Ya, paling tidak kita punya tim yang sebelas utama harus sama baiknya gitu," ujarnya.

Sebelumnya, saat skuad Indonesia U-17 masih berlatih di Jakarta, ada rencana mendatangkan pemain-pemain keturunan Indonesia di Belanda. Sejumlah nama akan diseleksi kualitasnya.

Untuk pemain keturunan, Erick menyerahkan sepenuhnya kepada Bima Sakti dan tim pelatih yang bekerja sama dengan Frank Wormuth. Erick percaya mereka akan bekerja dengan baik.

Dalam pandangan Menteri BUMN tersebut, yang terpenting adalah skuad Indonesia U-17 tidak timpang. Nantinya 23 pemain yang akan dipilih untuk Piala Dunia U-17 2023 harus merata kualitasnya.

"Untuk supaya mengantisipasi pertandingan kelas tinggi dunia melawan Ekuador, Panama ataupun Maroko," kata Erick soal pemain keturunan yang akan diseleksi seusai jumpa pers di Senayan, Jakarta.

Garuda Asia, julukan Indonesia U-17, tergabung di Grup A bersama Maroko, Panama, dan Ekuador. Piala Dunia U-17 2023 akan berlangsung di empat kota mulai 10 November hingga 2 Desember.

Empat kota yang dimaksud adalah Jakarta, Bandung, Solo, dan Surabaya. Adapun empat stadion yang digunakan adalah Jakarta International Stadium, Si Jalak Harupat, Manahan, dan Gelora Bung Tomo.

[Gambas:Video CNN]