3 Cerita Onana, Maguire, dan McTominay di Balik Kemenangan Dramatis MU

Tiga pemain Manchester United menuai cerita berbeda di saat The Red Devils meraih kemenangan dramatis atas Brentford dalam lanjutan Liga Inggris, Sabtu (7/10) malam.

MU benar-benar butuh waktu hingga mendekati wasit meniup peluit panjang. Gol pada detik-detik akhir menjadi pembeda MU atas Brentford.

Anak asuh Erik Ten Hag berupaya menguasai pertandingan sejak menit awal, namun Brentford yang mencetak gol lebih dulu.

Gol Brentford yang dicetak Mathias Jansen berawal dari kesalahan pemain MU dalam membangun serangan. Keberhasilan pemain Brentford mencuri bola di daerah permainan MU lantas berlanjut dengan sebuah serangan cepat.

Upaya pemain MU membuang bola juga tidak sempurna sehingga Jansen bisa memanfaatkan bola rebound. Si kulit bundar sebenarnya masih bisa dijangkau Onana, namun tangan kiper asal Kamerun itu tak dapat menghentikan laju bola yang kemudian bersarang di gawang MU.

Sorotan kepada Onana bukan hanya datang dari kegagalan menyetop bola, tetapi juga hadir karena mampu mementahkan ancaman Brentford yang memanfaatkan serangan balik pada babak kedua. Jika Onana tak bisa menepis sepakan Neal Maupay dan upaya Christian Norgaard, bisa saja MU kebobolan lagi dan menelan kekalahan.

Selain Onana, kiprah Harry Maguire juga mencuri perhatian. Pemain yang kerap jadi 'bulan-bulanan' netizen itu menyumbang assist kedua dalam pertandingan ini. Sundulan Maguire kemudian dilanjutkan Scott McTominay yang memperdaya Thoma Starakosha dua kali.

Kemenangan MU tentu tak bisa dilepaskan dari McTominay yang mencetak dua gol dalam laga ini. Gelandang Skotlandia itu kesulitan mendapat tempat di tim utama, namun peran sebagai pemain pengganti dilakukan dengan baik oleh pemain jebolan akademi MU tersebut.

Gol McTominay bisa menjadi tiket bagi pemain 26 tahun ini untuk bersaing dengan Casemiro, Sofyan Amrabat, dan Christian Eriksen di posisi gelandang bertahan.