CEO Mandalika Grand Prix Association (MGPA) Priandhi Satria menegaskan kondisi Sirkuit Internasional Pertamina Mandalika dalam kondisi siap menggelar balapan.
Rangkaian MotoGP Mandalika Pertamina Grand Prix of Indonesia 2023 sudah dimulai sejak kemarin dan puncaknya akan menggelar balap motor kelas premier pada Minggu (15/10).
Dari hasil komunikasi dengan pembalap, DORNA, dan FIM, Priandhi menjelaskan sirkuit tak ada masalah dan sudah mendapat homologasi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kemarin sore saya juga ada video bicara sama 3-4-5 pembalap nanya sirkuitnya, ya mereka jawabnya 'clean enough', cukup. Apakah mau saya cuci lagi? 'Enggak, enggak perlu'. Kami sendiri sudah menyerahkan sirkuit ini kepada Dorna dan FIM per Kamis sore sejak diberikan homologasi grade A," terang Priandhi kepada CNNIndonesia di Sirkuit Mandalika, Sabtu (14/10) siang.
Dengan situasi seperti itu MGPA hanya bisa melakukan segala pekerjaan soal sirkuit di bawah arahan Dorna dan FIM.
"Jadi kalau sirkuit dirasa kotor, FIM akan menugaskan kita untuk masuk ke sirkuit membersihkan dan itu sudah dilakukan ya."
"Di beberapa tikungan ada yang menurut mereka ada tetesan oli, ya kita masuk, kita bersihkan, kita laporan ke FIM. FIM melakukan inspeksi, [kalau] sudah bersih sesuai dengan standard targetnya mereka, ya sudah kita keluar," terangnya.
Priandhi menambahkan hingga Sabtu siang belum ada arahan lagi dari Dorna dan FIM untuk melakukan pembersihan sirkuit lagi.
"Sejauh ini menurut saya clear, karena dari FIM belum ada permintaan untuk membersihkan sirkuit," pungkas Priandhi.
(jun/nva)