Ahsan Akui Banyak Salah Saat Kalahkan Ganda Putra Nomor 1 Dunia

Pemain ganda putra Indonesia Mohammad Ahsan yang berpasangan dengan Hendra Setiawan mengakui melakukan beberapa kesalahan saat mengalahkan ganda putra nomor 1 dunia asal India Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty di French Open 2023.

Ahsan/Hendra sukses membuat kejutan dengan mengalahkan pasangan India nomor 1 dunia sekaligus juara bertahan French Open Rankireddy/Shetty lewat pertarungan selama 1 jam lebih empat menit.

Ahsan/Hendra menang dengan skor 25-23, 19-21, dan 21-19 pada babak 16 besar badminton French Open 2023 di Glaz Arena, Kamis (26/10).

Usai pertandingan, Ahsan memberikan pengakuan yang jujur. Dia mengakui banyak melakukan kesalahan saat mengalahkan Rankireddy/Shetty.

Namun, kesalahan tersebut tidak terlalu dipikirkan oleh Ahsan, sehingga dia bisa menjaga mentalitasnya agar tidak menurun sepanjang pertandingan.

"Saya membuat beberapa kesalahan mudah, tapi hal terbaik yang bisa saya lakukan adalah tidak memikirkannya, karena jika saya memikirkannya, saya akan membuat kesalahan lagi," kata Ahsan dikutip dari laman BWF.

Ahsan juga mengakui pertandingan melawan ganda putra nomor 1 dunia itu sangat menguras pikiran dan emosi.

"Pertama alhamdulillah hari ini diberikan kemenangan. Pertandingan yang menguras tenaga, pikiran dan emosi. Mereka adalah pasangan peringkat satu dunia dan baru juara Asian Games jadi kami bersyukur bisa mengalahkan mereka," kata Ahsan dikutip dari rilis PBSI.

Kemenangan Ahsan/Hendra atas Rankireddy/Shetty mengantarkan The Daddies lolos ke babak perempat final French Open 2023.

Pada perempat final French Open 2023 yang berlangsung di Glaz Arena, Rennes, Jumat (27/10) sore WIB, Ahsan/Hendra akan bertemu Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi asal China yang merupakan unggulan kedelapan.

Laga ini akan menjadi pertemuan kelima bagi kedua pasangan. Secara head to head dari empat pertemuan sebelumnya, Ahsan/Hendra kalah 1-3 dari Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi.